Sidoarjo, (Antara Jatim) - Pemerintah Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur, mendukung terwujudnya kesehatan lanjut usia (Lansia) dengan diterbitkannya peraturan daerah kesejahteraan lansia dalam rangka memperingati Hari Kesehatan Nasional ke 51 tahun 2015.
Penjabat Bupati Sidoarjo Jonathan J, Senin, mengatakan Pemerintah Kabupaten Sidoarjo mendukung terwujudnya kesehatan para Lansia.
"Hal tersebut dibuktikan dengan diterbitkannya peraturan daerah kesejahteraan Lansia," katanya saat memberikan sambutan kegiatan seminar sehari bertajuk "Menuju Lansia Sehat Siap Membangun Negeri" di Pendopo Delta Wibawa.
Menurutnya, Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di Kabupaten Sidoarjo diharapkan dapat membuat program kegiatan yang lebih kuat dan lebih tajam demi terwujudnya kesejahteraan Lansia yang ada.
"Saya kira SKPD harus akrab, harus dekat dengan Komda, harus dekat dengan Yayasan Gerontologi untuk bisa merancang desain program agar Lansia ini bisa lebih bagus," katanya.
Ia mengemukakan, data Badan Pusat Statistik (BPS) tahun 2014 menyebutkan penduduk Kabupaten Sidoarjo sebanyak 2,1 juta jiwa. Dari sekian juta jiwa tersebut terdapat 145 ribu Lansia atau 6,86 persen.
"Artinya jumlah Lansia ini cukup besar. Oleh karena itu saya minta teman-teman di SKPD untuk menunjukkan perannya di masyarakat, saya mohonkan betul teman-teman SKPD untuk merancang dan menyusun programnya guna membuktikan pemerintah itu ada," katanya.
Ia juga mengatakan usia harapan hidup di Kabupaten Sidoarjo terus meningkat. Hal tersebut menandakan bahwa derajat kesehatan masyarakat Sidoarjo telah terwujud.
"Terwujudnya derajat kesehatan masyarakat Sidoarjo dapat dicapai melalui kegiatan seperti ini," katanya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sidoarjo Ika Harnasti mengatakan bahwa usia harapan hidup masyarakat Sidoarjo saat ini telah mencapai angka 71 tahun.
"Dari tahun 2001, usia harapan hidup di Sidoarjo berada di kisaran 68,3 tahun. Data dari BPS tersebut terus mengalami peningkatan di mana pada tahun 2010, angka usia harapan hidup di Sidoarjo telah mancapai 70,55 tahun. Sedangkan di tahun 2013 lalu meningkat menjadi 71,43 tahun," katanya.
Ia mengatakan meningkatnya usia harapan hidup berdampak pada peningkatan jumlah Lansia dan dibarengi dengan berbagai masalah dan kebutuhan bagi usia lanjut khususnya di bidang kesehatan.
"Oleh karena itu kelompok usia lanjut saat ini harus diupayakan untuk tetap mempunyai kondisi fisik dan mental yang prima. Dengan begitu lanjut usia tetap sehat, berguna dan berkualitas membangun negeri," katanya.(*)