Pemkab Bojonegoro Siapkan BUMD Kelola Sumur Minyak

Bojonegoro (Antara Jatim) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro, Jawa Timur, menyiapkan badan usaha milik daerah (BUMD), yang akan mengelola lapangan sumur minyak tua di daerahnya, kalau Pertamina EP Asset IV Field Cepu, Jawa Tengah, memutus kontrak KUD. "Kalau memang Pertamina EP Cepu memutus kontrak KUD pengelola lapangan sumur minyak tua, maka pemkab akan mengajukan BUMD sebagai penggantinya," kata Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Pemkab Bojonegoro Agus Supriyanto, di Bojonegoro, Rabu. Ia mengaku belum tahu kalau Pertamina EP Asset IV Field Cepu, sudah memutus kontrak KUD Usaha Jaya Bersama (UJB) dan KUD Sumber Pangan di Kecamatan Kedewan, sebagai pengelola lapangan sumur minyak tua. "Pihak Pertamina EP Cepu ketika tadi rapat di pemkab tidak menyampaikan kepada kami soal pemutusan kontrak dengan dua KUD pengelola sumur minyak," katanya. Bahkan, menurut dia, rapat yang dihadiri jajaran pemkab dan Wakil Ketua DPRD Sukur Priyanto, tidak dilanjutkan, karena perwakilan Pertamina EP Asset IV Field Cepu, yang hadir dalam rapat tidak bisa mengambil keputusan. "Pertamina EP Asset IV Field Cepu, masih akan berkoordinasi dengan Bareskrim Polri, untuk penertiban berbagai pelanggaran yang terjadi di lapangan sumur minyak tua," tuturnya. "Ya rapat tidak kita lanjutkan, sebab yang hadir tidak bisa mengambil keputusan dalam penertiban sumur minyak tua," ujarnya, menambahkan. Namun, menurut dia, kewenangan memutus kontrak KUD dalam pengelolaan sumur minyak tua ada di Pertamina EP Asset IV Field Cepu. Hanya saja, lanjut dia, pemutusan kontrak harus juga disertai dengan pelanggaran yang terjadi di lapangan, mulai pengeboran tidak sah, kerusakan lingkungan, juga pelanggaran lainnya. "Kami tidak bisa berbuat banyak, sebab kewenangan memutus kontrak dua KUD itu menjadi hak Pertamina EP Cepu,"katanya. Data dari Pertamina EP Asset IV Field Cepu, di Desa Wonocolo, Hargomulyo, dan Mbeji, Kecamatan Kedewan dan di Kecamatan Malo, tercatat sebanyak 550 sumur minyak tua. Namun, sesuai kontrak antara KUD UJB dan KUD SP dengan Pertamina EP Asset IV Field Cepu, jumlah sumur yang dikelola di Kecamatan Kedewan, sebanyak 255 sumur. (*)