Jember (Antara Jatim) - Dinas Kesehatan Kabupaten Jember, Jawa Timur, mengatakan sejumlah pusat kesehatan masyarakat (puskesmas) di kabupaten setempat kekurangan dokter. "Jumlah puskesmas di Jember sebanyak 49 puskesmas, sedangkan jumlah dokter sebanyak 55 orang, sehingga satu puskesmas sebagian besar hanya memiliki satu dokter," kata Humas Dinas Kesehatan Jember Yumarlis, Minggu. Bahkan ada tiga puskesmas yang belum memiliki dokter yakni Puskesmas Kasiyan di Kecamatan Puger, Puskesmas Sabrang di Kecamatan Ambulu, dan Puskesmas Curahnongko di Kecamatan Tempurejo. "Dokter di tiga puskesmas tersebut harus dirangkap dari puskesmas lainnya," tuturnya. Menurut dia, idealnya sebuah puskesmas harus memiliki tiga dokter, terutama puskesmas yang memiliki instalasi gawat darurat (IGD) dan melayani rawat inap. "Kami akan mendapatkan tambahan dokter CPNS yang surat keputusan (SK) nya baru turun pada Januari 2015 dengan jumlah sebanyak 40 dokter dari CPNS jalur formasi khusus," katanya. (*)
Berita Terkait
Pemkab Tulungagung usulkan tambahan dokter puskesmas ke pusat
12 Juni 2025 21:15
Pemkab Situbondo segera buka rekrutmen dokter
8 April 2025 13:54
Bangkalan kekurangan tenaga dokter
14 November 2019 20:35
Puskesmas di Surabaya Kekurangan Dokter Umum
5 Februari 2019 11:02
RSUD-Puskesmas di Kota Malang Kekurangan Dokter
18 Januari 2017 06:47
Tulungagung Kekurangan Puluhan Tenaga Dokter
22 April 2016 20:24
Wagub Akui Jatim Kekurangan Tenaga Dokter
11 Maret 2014 16:16
Dinkes Jember: Selada dan timun diduga penyebab keracunan
5 Oktober 2025 17:30
