Surabaya (ANTARA) - Dewan Pimpinan Pusat Partai Amanat Nasional (DPP PAN) menargetkan perolehan kursi DPR RI dan DPRD Provinsi Jawa Timur dapat meningkat menjadi tujuh hingga delapan kursi pada Pemilu 2029 mendatang.
"Kalau Pemilu 2024 kemarin DPR RI atau DPRD provinsi lima kursi, besok kalau bisa minimal tujuh atau delapan kursi bisa kita raih, termasuk DPRD tingkat dua juga bertambah. Harapan kami di atas 100 kursi," kata Sekretaris Jenderal DPP PAN, Eko Hendro Purnomo, saat memberikan keterangan di Surabaya, Sabtu.
Menurut Eko, target tersebut disampaikan langsung kepada pengurus DPW PAN Jawa Timur periode 2024–2029, sebagai tindak lanjut arahan Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan.
"Hari ini kami punya tugas, perintah dari Ketum Pak Zulkifli Hasan untuk mengkonsolidasikan wilayah-wilayah, salah satunya adalah Jawa Timur," ujar Eko yang juga dikenal sebagai Eko Patrio.
Eko menegaskan pentingnya Jawa Timur sebagai salah satu lumbung suara potensial bagi PAN. Ia mengaku memiliki kedekatan emosional dengan provinsi tersebut, karena pernah menjadi anggota DPR RI dari daerah pemilihan Jawa Timur VIII (Mojokerto, Jombang, Madiun, dan Nganjuk) selama dua periode.
"Jawa Timur itu rumah saya. Maka dari itu saya beserta rombongan ingin sharing bagaimana menyikapi Jawa Timur agar menjadi basis utama PAN, bukan hanya di Jawa, tapi juga seluruh Indonesia," katanya.
Dalam kesempatan itu, Eko juga menyampaikan apresiasi atas terpilihnya kembali Ahmad Rizki Sadig sebagai Ketua DPW PAN Jawa Timur untuk periode kedua.
"Saya mengapresiasi Mas Rizki Sadig yang menjadi ketua DPW kembali. Beliau akan memberikan langkah-langkah yang baik untuk PAN di Jawa Timur," tuturnya.
Sebagai bagian dari strategi pemenangan, Eko menyebut pihaknya akan membagikan pengalaman organisasi dan konsolidasi dari pusat maupun wilayah lain, guna memperkuat komunikasi politik antarwilayah jelang Pemilu dan Pilkada mendatang.
Terkait calon kepala daerah dari PAN untuk Pilgub Jawa Timur 2029, Eko menegaskan bahwa partai memprioritaskan kader internal yang telah bekerja keras.
"Ketum Pak Zulkifli Hasan menekankan bahwa yang harus maju Pilkada adalah kader yang berkeringat. Salah satunya Mas Rizki Sadig ini," ujarnya.
