Probolinggo, Jawa Timur (ANTARA) - Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) Republik Indonesia menyalurkan santunan bagi ribuan warga yang kurang mampu di Rumah Sondhuk di Kelurahan Sidomukti, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, Sabtu.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh sejumlah tokoh antara lain perwakilan Rumah Zakat Arif Syarifuddin, Achmad Syamsul Askandar atau Gus Aan selaku Pengasuh Pondok Pesantren Zainul Hasan Genggong serta jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimka) Kraksaan.
"Dana haji yang dikelola oleh BPKH tidak hanya diperuntukkan bagi penyelenggaraan ibadah haji, tetapi juga disalurkan untuk memberi manfaat sosial kepada masyarakat," kata Anggota BPKH Indra Gunawan di Probolinggo.
Ia mengatakan pihaknya menerima wasilah titipan dari jamaah haji dan tugas BPKH adalah mengelola dana mereka dengan sebaik-baiknya agar saat mereka berangkat haji bisa memperoleh beberapa keuntungan, termasuk potongan biaya (diskon). Di sisi lain, dana tersebut juga memberikan manfaat bagi masyarakat yang membutuhkan.
"Meskipun jumlah anggota BPKH terbatas, kami berkomitmen untuk terus mengelola amanah tersebut secara profesional dan transparan, agar dana yang dipercayakan membawa keberkahan bagi umat," tuturnya.
Sementara tuan rumah kegiatan Noer Syamsi Zakaria yang menjabat sebagai Tim Ahli Badan Penyelenggara Haji RI menyampaikan apresiasi atas pelaksanaan kegiatan tersebut.
"Saya mengucapkan terima kasih kepada BPKH karena telah memberikan kesempatan kepada Rumah Sondhuk menjadi tempat penyaluran wasilah bagi masyarakat yang membutuhkan," katanya.
Ia berharap Rumah Sondhuk dapat terus menjadi tempat yang bermanfaat bagi masyarakat, khususnya di Kabupaten Probolinggo .