Sampang (ANTARA) - Polda Jawa Timur menerjunkan tim laboratorium forensik (labfor) ke Kabupaten Sampang guna mengusut kasus pembakaran kendaraan bermotor milik warga yang dilakukan oleh orang tak dikenal, beberapa hari lalu.
"Langkah ini dilakukan sebagai upaya untuk mengungkap kasus pembakaran tersebut," kata Kapolres Sampang AKBP Hartono di Sampang, Jawa Timur, Rabu.
Sebanyak empat kendaraan bermotor milik Sahrawi (45), warga Desa Tlagah, Kecamatan Banyautes, Kabupaten Sampang, Senin (7/4), sekitar pukul 02.00 WIB dibakar oleh orang tak dikenal.
Keempat kendaraan itu terdiri atas dua mobil jenis Innova warna hitam bernomor polisi L 99 W dan Daihatsu GranMax warna putih bernomor polisi M 8054 NB. Selain itu, sepeda motor, yakni Honda Stelo bernomor polisi M 2061 NF dan sepeda motor N Max warna hitam bernomor polisi M 6441 QA.
Saat kejadian, korban sedang beristirahat. Kabar yang berkembang di masyarakat, kasus pembakaran itu, terkait dengan pilkada. Namun, polisi belum memastikan hal itu, karena masih dalam penyelidikan.
"Biarkan petugas bekerja dulu, melakukan penyelidikan, mengumpulkan barang bukti, baru kita rilis nanti, setelah semuanya lengkap," kata Hartono.
Terkait dengan kejadian ini, ia juga mengimbau semua pihak menahan diri dan menyerahkan semua proses penyidikan kepada polisi.
