Jember, Jawa Timur (ANTARA) - Bupati Jember Muhammad Fawait mengatakan masyarakat bisa menikmati pelayanan kesehatan secara gratis dan berobat gratis di seluruh puskesmas dan rumah sakit melalui Program Universal Health Coverage (UHC) yang akan diluncurkan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jember pada 1 April 2025.
"Program itu sesuai dengan visi misi kami bahwa pelayanan kesehatan gratis akan diberikan kepada seluruh masyarakat Jember melalui UHC," kata Bupati yang akrab disapa Gus Fawait dalam keterangan tertulis yang diterima di Jember, Selasa.
Menurutnya, hal tersebut menjadi kado Idul Fitri 1446 Hijriah bagi masyarakat Jember sehingga tidak ada lagi warga yang sakit tidak mendapatkan pelayanan kesehatan baik di kabupaten maupun luar Jember.
"Mulai 1 April 2025 semua warga Jember bisa berobat gratis di puskesmas maupun rumah sakit di seluruh Indonesia, sehingga tidak perlu pindah layanan fasilitas kesehatan (faskes)," tuturnya.
Ia menjelaskan persyaratan untuk mendapatkan layanan kesehatan gratis itu cukup mudah, yakni hanya dengan menunjukkan tanda identitas sebagai warga Jember.
"Syarat untuk mendapatkan fasilitas kesehatan dari puskesmas, klinik yang bekerja sama dengan BPJS Kesehatan, dan rumah sakit harus memiliki Kartu Tanda Penduduk (KTP) Jember," ujarnya.
Gus Fawait mengatakan layanan berobat gratis tersebut tidak hanya berlaku di fasilitas pelayanan kesehatan pemerintah saja, namun juga bisa di rumah sakit swasta yang bekerja sama dengan BPJS Kesehatan.
Bupati Jember itu juga menyampaikan sejumlah program kerja yang merupakan upaya untuk membuat perubahan-perubahan saat konferensi pers yang digelar di RSD dr Soebandi Jember pada Senin (24/3) malam.
"Tujuannya untuk membuat Jember Baru Jember Maju, sehingga dari 100 hari itu untuk membangun pondasi Jember selama lima tahun ke depan," katanya.
Menjelang Lebaran, lanjut dia, Pemkab Jember melalui Dinas Perhubungan (Dishub) juga akan memberikan angkutan mudik dan balik gratis dengan moda transportasi sebanyak lima bus yang disiapkan.