Ponorogo, Jatim (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur, mulai membersihkan material batu besar berdiameter empat meter yang longsor menimpa rumah warga di Desa Ngilo Ilo, Kecamatan Slahung.
Kepala BPBD Ponorogo Masun, Senin, mengatakan pembersihan sudah dilakukan sejak Minggu (23/2), namun sempat terhenti akibat hujan deras kembali mengguyur wilayah tersebut.
"Setelah dilakukan kajian dan kondisi memungkinkan, kami eksekusi pembersihan. Tapi sempat tertunda karena cuaca," katanya.
Ia menyebut, pembersihan masih menyisakan sekitar 50 persen karena ukuran batu yang besar serta potensi longsor susulan dari tebing di atasnya. "Kami targetkan selesai hari ini," ujarnya.
Material batu yang dievakuasi rencananya dimanfaatkan desa untuk pembangunan plengsengan guna mencegah longsor serupa. Bantuan dari sejumlah instansi juga mulai disalurkan kepada korban.
"Sekitar 1,5 truk material akan digunakan untuk plengsengan di depan rumah Pak Narto," kata Masun.
Sebelumnya batu raksasa seberat belasan ton menggelinding dan menghancurkan rumah serta kios milik Narto (50) pada Sabtu (22/2) sore. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, namun kerugian diperkirakan mencapai puluhan juta rupiah.
