Kediri (ANTARA) - Manajemen Persik Kediri, Jawa Timur, membentuk tim independen guna menelusuri tanggal lahir klub, sebagai upaya untuk makin meningkatkan kecintaan kepada klub asal Kediri ini.
Direktur Persik Kediri Souraiya Farina Alhaddar mengemukakan pihaknya mengadakan diskusi dengan sejumlah elemen guna membahas sejarah Persik dan mencari dengan pasti tanggal lahir tim ini.
"Jadi, pertemuan ini hasil dari beberapa kali kami melakukan diskusi dengan kawan kawan komunitas. Ada usulan bisa berbagi baik dari unsur media atau kawan kawan komunitas serta kawan akun media sosial agar bisa menyamakan persepsi visi dan misi serta usulan terkait tanggal lahir atau ulang tahun Persik Kediri," katanya di Kediri, Sabtu.
Ia mengatakan kegiatan ini sekaligus sebagai upaya untuk meningkatkan kembali animo para suporter untuk mendukung tim Persik Kediri dalam laga yang telah berlangsung. Selain itu, upaya lainnya juga sudah dilakukan termasuk mendekatkan diri ke sekolah-sekolah dalam bentuk "Persik goes to school".
Dalam pertemuan ini ada berbagai masukan yang diberikan sehingga menjadi satu kesatuan untuk mendukung Persik. Untuk tim independen masih dalam pembicaraan lebih lanjut.
"Menurut kami, ini merupakan bagian dari pekerjaan rumah yang harus diselesaikan. Kami merasa senang dan sangat bermanfaat apabila mendapat masukan secara langsung dari para senior, komunitas maupun wartawan," kata dia.
Sementara itu, mantan Ketua Forum Komunikasi Suporter Persik (FKSP) Hendry Ego sangat mendukung dibentuknya tim independen untuk segera melakukan riset mencari data tentang tanggal, bulan dan tahun kapan Persik Kediri didirikan.
"Saya kira sangat penting juga ya karena kami juga ingin merayakan kapan kelahiran Persik Kediri. Ini juga bagian dari bentuk euforia. Jika nantinya sudah diketahui tanggal lahirnya, maka setiap tahun bisa merayakannya," katanya.
Ia mengatakan, selama ini hanya diketahui bahwa kelahiran Persik pada 1950, namun untuk tanggal serta bulan masih belum diketahui kapannya. Untuk itu, adanya tim independen yang mencari berkas dan melakukan penelitian terkait Persik juga sangat positif.
"Saya sangat mendukung sekali. Tadi sempat dengar selentingan pada bulan Mei 1950, tapi dasarnya apa? tapi kalau dasarnya kuat ya nggak masalah. Selama ini kita hanya tahu tahunnya aja 1950," kata dia.
Hendry menambahkan, nama Persik saat ini sudah profesional dan dikelola swasta. Hal ini juga sudah berubah, sebab dahulu Persik bagian dari Pemkot Kediri.
Kendati sudah profesional, dalam pembicaraan terkait dengan Persik juga harus melibatkan berbagai pihak.
"Nama Persik sekarang kan profesional dikelola oleh swasta, kalau dulu Persik Kediri bagian dari Pemkot Kediri. Jadi tetap harus melibatkan semua pihak termasuk eksekutif, legislatif, para pemerhati bola juga legenda legenda Persik sendiri. Saya kira kalau mau dicari saksi yang tahu tentang kapan Persik Kediri berdiri masih ada," kata dia.
Ia pun menambahkan, ada berbagai upaya untuk meningkatkan kembali animo penonton untuk datang langsung ke stadion mendukung tim berlaga.
Salah satunya adalah saat pertandingan di kandang sendiri wajib menang. Hal itu juga tidak bisa dipungkiri, sebab menjadi salah satu animo untuk menarik kunjungan penonton.
"Wajib menang di laga home. Itu salah satu bentuk suporter datang ke stadion. Kalau sistem di manajemen sudah bagus. Di Stadion Brawijaya tidak ada istilah seri atau kalah. Itu salah satu satu riilnya," kata dia.
Namun, ia juga menilai bahwa manajemen juga harus belanja pemain yang bagus. Hal ini juga mendukung animo para penonton untuk datang mendukung langsung pemainnya ketimbang harus menonton lewat televisi.
Persik Kediri bentuk tim independen telusuri tanggal lahir klub
Sabtu, 15 Februari 2025 22:00 WIB

Diskusi Persik terkait sejarah Persik Kediri di Kediri, Jawa Timur, Sabtu (15/2/2025). ANTARA/ Asmaul