Madura Raya (ANTARA) - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur mencatatkan sebanyak 106 orang terserang penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) pada Januari 2025.
"Data ini sejak awal tahun 2025, yakni mulai 1 Januari hingga 26 Januari 2025 ini," kata Kepala Dinkes Pamekasan Saifuddin di Pamekasan, Jawa Timur, Selasa.
Ia menjelaskan, para penderita umumnya merupakan anak-anak dan remaja. Mereka tersebar di 13 kecamatan se-Kabupaten Pamekasan.
Menurut Saifuddin, jumlah penderita DBD itu tidak sedikit, sehingga perlu mendapatkan perhatian serius Pemkab Pamekasan.
"Berbagai upaya telah kami lakukan untuk menekan perkembangan kasus ini. Di antaranya dengan melakukan pengasapan ke rumah-rumah warga, terutama yang daerah yang menjadi lokus penyakit tersebut," katanya.
Dinkes Pamekasan, sambung dia, juga bekerja sama dengan TNI dari Kodim 0826 Pamekasan dalam melakukan pemberantasan sarang nyamuk (PSN) dengan melibatkan peran aktif personel TNI di masing-masing atau Bintara Pembina Desa (Babinsa).
Sementara itu, berdasarkan data Dinkes Kabupaten Pamekasan jumlah total warga yang terserang DBD selama 2024 sebanyak 994 orang dengan jumlah penderita meninggal dunia sebanyak delapan orang.
Dibanding tahun 2023, jumlah kasus ini meningkat, mengingat kala itu total warga Pamekasan yang terserang DBD sebanyak 390 orang dengan jumlah korban meninggal dunia sebanyak enam orang.