Surabaya (ANTARA) - Wali Kota Surabaya terpilih Eri Cahyadi mengajak kepada warga di Kota Surabaya untuk bersama-sama melanjutkan pembangunan di Kota Surabaya.
Dalam penetapan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surabaya oleh KPU setempat, Kamis, Eri mengajak seluruh masyarakat untuk mendukung berbagai program ke depan karena ada sejumlah pembangunan jangka panjang yang akan dilanjutkan seperti pembangunan seperti RSUD Surabaya Selatan.
"Mari kita memulai kembali membangun kota Surabaya untuk menunjukkan Surabaya yang terbaik yang ada di Indonesia. Surabaya menjadi salah satu kota yang terbaik yang bisa memberikan kebahagiaan untuk seluruh warga Kota Surabaya," katanya.
Ia juga mengajak seluruh elemen bersatu karena membangun Surabaya tidak bisa dilakukan sendirian, melainkan harus dilakukan melalui kolaborasi bersama.
"Atas nama pribadi dan mewakili cak Armuji, saya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah bergerak luar biasa untuk kota tercinta ini," katanya.
Ia mengapresiasi seluruh elemen masyarakat yang mendukung Pilkada bisa berjalan kondusif. Kota Pahlawan yang kali pertama menggelar Pilkada serentak dan pemilihan presiden serta legislatif di tahun yang sama berhasil mengantisipasi gejolak.
"Surabaya di tahun ini, baik pilpres, pileg maupun pilkada, berjalan dengan tenang tanpa ada satu hambatan. Sebab, kita merasakan dan menyadari bahwa kegiatan politik ini adalah kepentingan dunia dan kepentingan sesaat," katanya.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Surabaya telah menetapkan Eri Cahyadi dan Armuji sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surabaya terpilih hasil Pilkada 2024.
Proses penetapan dilakukan melalui Rapat Pleno Terbuka Penetapan Pasangan Calon Terpilih yang digelar di Hotel Novotel Samator Surabaya. Selain dihadiri Eri Cahyadi, acara turut mengundang jajaran partai politik, tim sukses, hingga Forkompinda Kota Surabaya.
"Menetapkan pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surabaya nomor urut 1, saudara Eri Cahyadi dan saudara Armuji dengan perolehan suara sebanyak 980.380 suara atau 81,38 persen dari total suara sah sebagai pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surabaya terpilih," kata Ketua KPU Surabaya Soeprayitno.
Ia mengatakan, pada Pilkada Kota Surabaya partisipasi pemilih di Surabaya mengalami kenaikan dari yang awalnya 53 persen menjadi sekitar 56,15 persen pada Pilkada tahun ini.
"Tingginya partisipasi pemilih ini menjadi buah kerjasama seluruh elemen untuk menyukseskan Pilkada. Kami sampaikan terimakasih dan semoga kolaborasi ini bisa terus berjalan di kemudian hari," katanya.
Sekretaris Tim Pemenangan Eri-Armui, Aprizaldi mengatakan memimpin Surabaya memang bukanlah hal yang mudah, namun keduanya terbukti berhasil membawa Surabaya melebihi kota yang lain terutama saat terjadi COVID-19.
"Di awal menjabat, keduanya menyiapkan berbagai langkah pengobatan dengan menyiapkan 2 RS Darurat yang mampu menampung ratusan pasien sekaligus. Di tingkat kelurahan, juga disiapkan sejumlah tempat isolasi bagi pasien yang positif namun tanpa gejala," katanya.
Pihaknya menyampaikan terima kasih atas dukungan suara yang diberikan kepada pasangan Eri Cahyadi - Armuji.
"Masih banyak catatan, namun ini akan menjadi semangat untuk menyempurnakannya di periode kedua mendatang," katanya.