Malang Raya (ANTARA) - Penjabat Wali Kota Malang, Jawa Timur Iwan Kurniawan menyatakan para santri di era modern memegang peranan penting dalam membantu pelaksanaan pembangunan kemajuan peradaban bangsa Indonesia.
Iwan ditemui sesuai Apel Hari Santri Nasional 2024 di Balai Kota Malang, Selasa, mengatakan untuk berperan aktif dalam pembangunan, maka para santri harus mau mengikuti perkembangan zaman.
"Santri juga tidak hanya memahami keagamaan tetapi harus memiliki pengetahuan teknologi. Karena, dengan mengikuti perkembangan zaman para santri bisa memberikan kontribusi sejak dulu sampai kedepannya," kata Iwan.
Keterlibatan santri dalam pembangunan negara, kata Iwan, selaras dengan arahan dari Menteri Agama Republik Indonesia Nasruddin Umar.
Iwan menyatakan selama ini para santri aktif memberikan masukan dan saran terhadap pelaksanaan kebijakan pemerintah daerah setempat.
Pihaknya pun terus membuka ruang partisipasi bagi para santri untuk menyumbangkan ide maupun gagasan terhadap pembangunan Kota Malang.
"Pesan saya kepada para santri supaya tetap berkolaborasi dengan pemerintah daerah meningkatkan pembangunan. Kami butuh para santri yang berintelektual, kami butuh para santri yang punya komitmen membangun Kota Malang kedepannya," ujarnya.
Sementara itu, Kepala Kementerian Agama Kota Malang Achmad Shampton mengatakan peringatan Hari Santri Nasional menjadi media pengingat terhadap peristiwa perjuangan Resolusi Jihad yang dicetuskan oleh Hadratussyeikh KH. Hasyim Asy'ari di Kota Surabaya 79 tahun lalu atau pada Oktober 1945.
Oleh karena itu, kata dia, para santri sudah semestinya menjaga semangat perjuangan yang di era modern bisa diaplikasikan dengan mendukung kemajuan bangsa.
"Negara ini dibangun oleh para santri, maka santri-santri harus menghidupkan negara ini dengan baik," kata Achmad.
Achmad menambahkan para santri harus terus menghadirkan kemaslahatan bagi kehidupan masyarakat Indonesia.
"Bagaimana mengabarkan kebaikan, kami terus mendorong itu," ucapnya.
Apel peringatan Hari Santri Nasional 2024 di Kota Malang dipusatkan di kawasan balai kota, Jalan Tugu yang diikuti ratusan santri hingga pelajar di wilayah setempat.
Agenda tersebut berjalan sekitar pukul 07.45 WIB hingga 09.00 WIB. Pj Wali Kota Malang Iwan Kurniawan langsung memimpin jalannya apel tersebut.