Surabaya (ANTARA) - Direktur Utama PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) Hery Gunardi menyatakan pihaknya mendukung Indonesia menjadi pemimpin pusat halal serta ekonomi dan bisnis syariah dunia melalui Indonesia Islamic Financial Center (IIFC).
“Perseroan mendukung langkah pemerintah mewujudkan Indonesia sebagai pemimpin pusat ekonomi dan bisnis syariah sekaligus pusat halal dunia,” kata Hery dalam keterangan yang diterima di Surabaya, Jawa Timur, Selasa.
Dukungan tersebut dilakukan dengan BSI hadir di kawasan IIFC melalui Menara BSI yang saat ini dalam proses konstruksi dan diharapkan selesai pada 2025.
IIFC yang berada di kawasan Ring 1 Monumen Nasional Jakarta yakni tepatnya di Medan Merdeka, Jakarta, dirancang sebagai sebuah kawasan yang ditetapkan menjadi global hub layanan jasa dan bisnis syariah.
Nantinya, Menara BSI akan menjadi pusat bisnis dan literasi halal ekosistem yang mendorong terciptanya kolaborasi dalam pengembangan sektor haji dan umrah, ZISWAF, pendidikan dan kesehatan, mode dan perniagaan, serta lainnya.
“Kami siap mengembangkan dan mengakselerasi global hub dan Islamic Ecosystem yang berkelanjutan di Tanah Air,” ujar Hery.
Kehadiran BSI sebagai hasil merger tiga bank syariah milik negara pada 1 Februari 2021 merupakan langkah besar pemerintah dalam menghadirkan bank syariah yang menjadikan Indonesia pusat gravitasi ekonomi syariah global.
Hery menegaskan BSI terus berinovasi memberikan layanan inklusif bagi seluruh lapisan masyarakat serta memberikan kemanfaatan yang luas.
BSI juga berperan aktif dalam memajukan UMKM dan menjadikan para pelaku tersebut masuk pasar nasional dan internasional melalui program-program seperti UMKM Center dan BSI International Expo.
“Sebagai bank syariah terbesar di Indonesia, BSI berupaya mewujudkan mimpi serta visi misi yang diberikan kepada kami. BSI akan terus menjadi sahabat finansial, sosial, dan spiritual masyarakat Indonesia dan memberi pengalaman yang beyond shariah banking,” ucap Hery.
Sebagai leader di industri keuangan syariah, BSI pun turut berinovasi dan menyinergikan pengembangan Islamic ecosystem sebagai fokus untuk bisnis dari hulu hingga hilir dari Dana Pihak Ketiga (DPK).
“Penyaluran pembiayaan halal yang memiliki perputaran bisnis dengan multiplier efek yang signifikan,” kata Hery.
Komitmen BSI sejalan dengan amanah Presiden Joko Widodo yaitu BSI harus tumbuh maju, memiliki manajemen modern, kompetitif, dan profesional guna menjangkau pasar-pasar potensial Indonesia seperti adanya 236 juta penduduk muslim.
BSI dukung Indonesia jadi pusat ekonomi dan syariah dunia lewat IIFC
Selasa, 17 September 2024 16:29 WIB