Banyuwangi (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur rutin menggelar lomba cipta lagu dan kompetisi menyanyi lagu bahasa Using setiap tahun melalui Festival Gendhing Using (FGU) untuk menumbuhkan kepekaan terhadap lagu daerah.
"Ada banyak kompetisi pencarian bakat penyanyi, tapi masih sedikit yang khusus menjaring penyanyi berbakat untuk lagu-lagu berbahasa daerah seperti di Banyuwangi, dan ini kami lakukan karena ingin regenerasi pelantun musik Using terus berjalan," kata Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani dalam keterangannya di Banyuwangi, Minggu.
Menurut dia, FGU 2024 yang digelar Sabtu (10/8) malam menjadi ajang pencarian bakat penyanyi lagu daerah dan berhasil melahirkan bintang-bintang baru yang akan menjadi penerus guna melestarikan tembang musik berbahasa Using.
Bupati Ipuk menjelaskan bahwa tujuan pelaksanaan festival ini selain regenerasi penyanyi berbahasa Using juga sebagai upaya melestarikan tembang berbahasa daerah itu.
Pada final FGU ini lagu-lagu yang dinyanyikan oleh para finalis merupakan lagu-lagu lama hingga yang saat ini sedang hits.
Sedangkan pada kategori anak-anak, lagu-lagu yang dibawakan bertema permainan dan persahabatan seperti Bang Cilang-Cilung, Tanah Kelahiran, dan Luk-Luk Lumbu.
Baca juga: Pemkab Banyuwangi menggalakkan Program Mal Orang Sehat
Baca juga: Peternak Banyuwangi dilatih bikin silase untuk ketersediaan pakan
"Peserta festival menjaring penyanyi berbakat daerah mulai anak-anak hingga dewasa sebagai upaya menumbuhkan kecintaan pada musik daerah sejak dini," kata Ipuk.
Festival ini juga digelar sebagai upaya meningkatkan eksistensi lagu daerah agar tidak tertinggal dengan derasnya perkembangan musik populer lainnya.
FGU merupakan rangkaian Anugerah Musik Banyuwangi (AMB) yang merupakan agenda apresiasi musik Banyuwangi.
Kepala Dinas Komunikasi, Informatika dan Persandian Kabupaten Banyuwangi menambahkan, FGU tahun ini diikuti oleh 100 peserta kategori dewasa dan 30 peserta kategori sekolah dasar (SD).
"Untuk penilaiannya dilakukan oleh juri profesional, di antaranya guru vokal dan penyanyi senior Banyuwangi. Penilaian dilakukan terhadap kualitas vokal, teknik bernyanyi dan penampilan di atas panggung," katanya.