Kab Madiun (ANTARA) - Kodam V/Brawijaya membangun 55 sumur di daerah krisis air bersih di berbagai wilayah di Jawa Timur melalui Program TNI Manunggal Air Bersih 2024 yang bekerja sama dengan Pemprov Jatim.
Komandan Kodim (Dandim) 0803/Madiun Letkol Meina Helmi mengatakan pembangunan 55 sumur air bersih tersebut merupakan bagian dari program TNI Manunggal Air yang saat ini sudah membangun 2.674 sumur di seluruh Indonesia dan dilaksanakan oleh TNI AD dengan menggandeng sejumlah instansi termasuk pemda.
"Dari 55 sumur yang dibangun di Jatim, di Madiun ini dapat satu titik, yaitu di Desa Jeruk Gulung, Kecamatan Balerejo," ujar Letkol Meina Helmi saat mendampingi Panglima Komando Daerah Militer V/Brawijaya Mayor Jenderal (Mayjen) TNI Rafael Granada Baay meninjau lokasi pemasangan sumur di Desa Jeruk Gulung, Madiun, Selasa.
Sesuai data, dari 55 sumur air bersih yang dibangun di Jatim, sebanyak 15 sumur di antaranya masih dalam proses pembangunan. Sedangkan sisanya, telah diserahkan kepada masyarakat.
"Adapun, selain untuk kebutuhan air bersih sehari-hari, air dari sumur tersebut juga digunakan untuk keperluan irigasi pertanian," kata Helmi.
Selain menerima satu unit sumur di Desa Jeruk Gulung, Kodam V/Brawijaya juga memberikan bantuan pompanisasi berupa 50 pompa air khusus untuk areal pertanian Kabupaten Madiun guna mendukung dan meningkatkan ketahanan pangan.
Melihat besarnya manfaat yang dirasakan oleh masyarakat atas kehadiran program TNI Manunggal Air, Dandim mengaku siap untuk meneruskan program tersebut di wilayah teritorial yang kondisinya memerlukan akses ketersediaan air bersih.
Seusai meninjau lokasi pembangunan sumur di Desa Jeruk Gulung, Madiun, Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Rafael Granada Baay langsung bertolak ke Surabaya untuk menghadiri kegiatan internal.
Kodam V/Brawijaya bangun 55 sumur di daerah krisis air bersih di Jatim
Rabu, 31 Juli 2024 0:55 WIB