Surabaya (ANTARA) - Panitia pelaksana (Panpel) Persebaya dengan sigap mengarahkan dan mengimbau para penonton yang membawa anak kecil untuk segera meninggalkan Stadion Gelora Bung Tomo, setelah para suporter menyalakan flare pada menit ke-85 saat Anniversary Game, Minggu malam.
"Dimohon para penonton yang membawa anak kecil untuk segera meninggalkan Stadion GBT Surabaya, demi kesehatan semuanya," kata pembawa acara pertandingan Sutaji Aman, melalui pengeras suara.
Dirinya juga mengimbau agar para suporter yang menyalakan flare untuk segera mematikannya agar tidak mengganggu penonton lainnya, terutama anak kecil.
"Ayo dulur-dulur (saudara-saudara) yang masih menyalakan flare untuk segera dimatikan, sakno akeh arek cilik-cilik (kasihan banyak anak-anak kecil)," ucapnya.
Selain itu, Sutaji juga berpesan, saat keluar stadion diharapkan agar berhati-hati dan tidak tergesa-gesa.
"Untuk yang keluar stadion diharapkan agar pelan-pelan, perhatikan langkah, semoga diberi kesehatan dan keselamatan sampai kembali ke rumah," ujarnya.
Selain pembawa acara, pentolan Bonek Tribun Kidul Tessy juga mengimbau lewat pengeras suara agar para penonton pulang dengan hati-hati.
"Ayo rek, wong tuwomu ngenteni nang omah. Ati-ati lek moleh semoga selamat sampai tujuan (Ayo teman, orang tua kalian sudah menunggu di rumah. Hati-hati jika pulang semoga selamat sampai tujuan)," kata Cak Tessy, sapaan akrabnya.
Dalam laga persahabatan yang bertajuk "Anniversary Game" HUT ke-97, Persebaya Surabaya menang 2-0 atas tamunya Persibo Bojonegoro yang berlangsung di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya.
Dua gol Persebaya dicetak oleh M Rashid pada menit ke-69 dan Bruno Moreira menit ke-85.