Malang Raya (ANTARA) - Kantor Imigrasi Kelas I Tempat Pemeriksaan Imigrasi (TPI) Malang memberikan layanan khusus dengan memfasilitasi pembuatan paspor bagi para jurnalis yang tergabung dalam organisasi Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Malang Raya.
Kepala Kantor Imigrasi Kelas I TPI Malang Galih Priya Kartika Perdhana mengatakan fasilitasi pembuatan paspor bagi jurnalis di Malang Raya, khususnya anggota PWI Malang Raya tersebut menjadi rangkaian semarak Hari Bakti Imigrasi (HBI) yang ke-74.
"Imigrasi memberikan layanan eazy paspor sebagai salah satu bagian dari upaya kami untuk mendekatkan diri kepada masyarakat," katanya di sela kegiatan layanan eazy paspor di kantor PWI Malang Raya, Rabu.
Selain memberikan layanan pengurusan paspor kepada para jurnalis Malang Raya, lanjutnya, semarak HBI ke-74 juga dirangkai dengan berbagai kegiatan, seperti donor darah, bakti sosial dan layanan Paspor Simpatik.
"Kami punya terobosan lewat program layanan jemput bola Kantor Imigrasi Malang atau 'Jempol Karmila'," kata Galih.
Selain layanan eazy paspor, Kantor Imigrasi Malang juga membuka layanan Paspor Simpatik, yakni pelayanan pembuatan paspor khusus di hari Sabtu. Program ini untuk membantu masyarakat yang kesulitan hadir dalam pembuatan paspor di hari kerja.
Lebih lanjut, Galih mengatakan HBI tahun ini mengusung tema "Transformasi Peran Keimigrasian Melalui Strategi Digitalisasi".
Puncak HBI ke-74 pada Jumat (26/1). Rencananya dipusatkan di Kantor Kementerian Hukum dan HAM RI di Jakarta, sedangkan di wilayah Jawa Timur dipusatkan di Kantor Imigrasi Kediri.
Sementara itu, Ketua PWI Malang Raya Cahyono menambahkan pihaknya juga ingin memeriahkan HBI tersebut, salah satunya dengan mengajak anggotanya untuk membuat paspor.
"Nantinya, jika sewaktu-waktu ada penugasan liputan ke luar negeri, mereka tidak bingung mengurus paspor lagi," tutur Cahyono.
Ia berharap dengan hadirnya layanan pembuatan paspor ini, anggota PWI Malang Raya yang ingin beribadah umrah dapat segera menunaikan, termasuk jika ada yang akan berangkat ke Tanah Suci menunaikan ibadah haji serta penugasan mendadak ke luar negeri.
PWI Malang Raya berupaya melakukan berbagai program kerja dan terobosan. "Dalam waktu dekat kami segera merealisasikan program perumahan bersubsidi. Program ini bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Malang dan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR)," ujarnya.
Selain itu, juga akan menggulirkan program pengurusan SIM khusus untuk anggota PWI Malang Raya, ujar Cahyono.