Madura Raya (ANTARA) - Polres Pamekasan, Madura, menyiagakan sebanyak 281 personel guna mengamankan perayaan malam Tahun Baru 2024.
"Karena itu, mohon siapkan mental dan jalan tugas pengamanan ini secara humanis," kata Kapolres Pamekasan AKBP Jazuli Dani Iriawan saat memimpin apel gelar pasukan di area Monumen Arek Lancor, Pamekasan, Minggu malam.
Apel ini dilaksanakan dalam rangka pengecekan kesiapan personel maupun sarana prasarana, sehingga pengamanan pergantian tahun di wilayah itu terselenggara secara optimal dan sesuai dengan harapan semua pihak.
Kapolres meminta kepada personel yang bertugas agar pengamanan perayaan malam Tahun Baru 2024 kali ini tidak boleh dianggap sebagai agenda rutin tahunan biasa, sehingga menyebabkan personel kurang waspada terhadap setiap dinamika dan perkembangan yang terjadi di masyarakat.
Apalagi, sambung kapolres, di saat ini terjadi peningkatan penyebaran COVID- 19 varian baru.
“Jangan sampai kegiatan perayaan tahun baru menimbulkan klaster-klaster baru penyebaran COVID-19 varian baru," katanya.
Dalam kesempatan tersebut Kapolres Pamekasan juga menekankan kepada personel yang terlibat dalam pengamanan agar meniatkan tugas yang mereka jalankan sebagai bentuk ibadah kepada Tuhan Yang Maha Esa.
"Tingkatkan kepekaan, kewaspadaan dan kesiapsiagaan dalam melaksanakan pengamanan dan antisipasi terhadap kemungkinan terjadinya aksi teror dan kriminalitas yang memanfaatkan momentum perayaan pergantian ini," pesan kapolres.
Ia juga meminta agar para personel yang bertugas itu melaksanakan penegakan hukum secara profesional dan proporsional serta menindak secara tegas setiap bentuk kegiatan yang berpotensi menimbulkan kericuhan, mengganggu ketertiban keamanan masyarakat.
"Mantapkan kerja sama, sinergi, dan soliditas para pihak yang terlibat demi keberhasilan pelaksanaan pengamanan, siapkan tim siaga bencana beserta perlengkapannya untuk antisipasi terjadinya bencana alam," ujarnya.
Sementara itu, pada Malam Pergantian Tahun Baru 2024 kali ini, petugas menutup seluruh akses dari dan menuju jantung kota Pamekasan, yakni di area Monumen Arek Lancor.
Sejumlah akses jalan di dalam kota yang menuju monumen Arek Lancor, Pamekasan ditutup, seperti Jalan Jokotole, Simpang 3 Jalan Trunojoyo ke arah Jl. Niaga, simpang 4 Pegadaian ke arah Jl. Diponegoro, simpang 3 di depan Pasar Sore dialihkan ke Jl. Cokroatmojo, dan simpang 3 Jl. Kesehatan ke arah Jl. Agus Salim.
"Rekayasa jalan ini dilakukan agar tidak terjadi penumpukan di dalam kota," kata Kasi Humas Polres Pamekasan Iptu Sri Sugiharto.
Sementara itu hingga pukul 20.30 WIB, sejumlah ruas jalan di Pamekasan terpantau mulai padat dengan kendaraan roda dua yang merupakan warga kota menghabiskan waktu untuk menunggu pergantian tahun baru.
