Pemkot pastikan pasokan bahan pokok di Malang cukup

Malang Raya (ANTARA) - Pemerintah Kota Malang memastikan pasokan bahan pokok penting di sejumlah pasar rakyat yang ada di wilayah tersebut mencukupi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat setempat.

Penjabat (Pj) Wali Kota Malang Wahyu Hidayat di Kota Malang, Kamis, mengatakan bahwa usai melakukan sidak ke sejumlah pasar di Kota Malang, ketersediaan stok bahan kebutuhan pokok penting untuk masyarakat dalam kondisi aman.

"Saya melihat kondisi langsung di Pasar Bunulrejo dan Oro-Oro Dowo. Saya perlu memastikan bagaimana ketersediaan bahan pokok dan harga. Kondisinya relatif aman," kata Wahyu.

Meskipun kondisi ketersediaan dan harga bahan kebutuhan pokok di sejumlah pasar rakyat tersebut seperti minyak goreng, beras, dan komoditas lain dalam kondisi aman, namun untuk komoditas gula mengalami kenaikan meski dinilai masih dalam batas wajar.

Menurut dia, untuk harga komoditas gula di Kota Malang ada kenaikan berkisar antara Rp500-Rp1.500 per kilogram. Tercatat, harga gula di wilayah tersebut secara rata-rata berkisar pada harga Rp15.333 per kilogram.

"Harga gula yang mengalami kenaikan, kisarannya Rp500-Rp.1.500 per kilogram. Ini tetap perlu kami antisipasi agar bisa normal kembali," katanya.

Pemkot Malang sudah menyiapkan langkah untuk mengendalikan harga gula yang mengalami kenaikan tersebut. Intervensi yang perlu dilakukan adalah dengan menggelar operasi pasar

Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan (Diskopindag) Kota Malang, Bagian Perekonomian, Infrastruktur dan Sumber Daya Alam (Pisda), dan Perum Bulog sudah diberikan instruksi untuk segera menggelar operasi pasar di lima kecamatan di wilayah tersebut.

Terkait dengan ketersediaan stok gula, lanjutnya, Pemerintah Kota Malang akan berkomunikasi dengan Pabrik Gula Kebonagung. Dengan komunikasi tersebut, diharapkan ada tambahan pasokan gula ke pasar guna stabilisasi harga.

"Saya juga akan komunikasi dengan Kebonagung untuk membantu ketersediaan stok gula, saya harap ini bisa membantu menormalkan harga jadi bisa terjangkau oleh masyarakat, jangan sampai ada fluktuasi harga yang berlebihan," tambahnya.

Pemerintah Kota Malang berkomitmen untuk menjamin pasokan dan mengendalikan harga yang pada akhirnya bertujuan untuk menjaga tingkat inflasi di wilayah tersebut, sesuai dengan instruksi Presiden Joko Widodo.

"Ini akan jadi komitmen yang akan terus saya bangun. Saya berupaya agar pemerintah dapat memberikan rasa tenang kepada masyarakat khususnya terkait dengan harga dan ketersediaan bahan kebutuhan pokok," katanya.