Gubernur Jawa Timur (Jatim) Khofifah Indar Parawansa mengharapkan provinsi yang dipimpinnya kembali menjadi juara umum Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) tingkat nasional.
"Kami berharap pelaksanaan MTQ XXX Jatim Tahun 2023 ini dapat menjadi upaya penguat Jatim kembali menjadi juara umum pada MTQ tingkat nasional XXX tahun 2024 mendatang di Provinsi Kalimantan Timur. Dimana pada ajang MTQ Nasional XXIX di Banjarmasin, Kalimantan Selatan, tahun lalu Jatim keluar sebagai juara umum," kata Khofifah dalam keterangan pers di Pasuruan, Senin.
Khofifah mengatakan MTQ XXX Tingkat Provinsi Jatim menjadi ajang untuk menjaring para juara terbaik di tingkat provinsi untuk bertanding pada MTQ tingkat nasional.
"Dengan bimbingan yang luar biasa dari para mentor, para pelatih, kami berharap bahwa sukses juara umum MTQ nasional tahun lalu bisa kita pertahankan. Sehingga, Jatim bisa kembali juara umum pada MTQ nasional tahun 2024," katanya.
Dengan ikhtiar yang luar biasa, keahlian, dan kekuatan dari kafilah-kafilah terbaik dari seluruh kabupaten atau kota se-Jatim, ia optimis Jatim bisa mempertahankan prestasi pada ajang MTQ nasional.
"Terima kasih para kafilah yang sudah berikhtiar luar biasa. Saya yakin para kafilah telah mendapatkan bekal pelatihan dan pembinaan mental luar biasa dari para pelatih di tiap kabupaten atau kota. Selamat mengikuti MTQ, semoga penuh keberkahan dan kesuksesan," ucapnya.
Baca juga: Gubernur Khofifah: Persatuan bangsa kunci wujudkan Indonesia emas 2045
Ia berharap selama berlangsungnya MTQ XXX Tingkat Provinsi Jatim di Kota Pasuruan ini, sekolah-sekolah di Kota Pasuruan dapat mengajak peserta didik menyaksikan setiap cabang perlombaan.
"Mohon kepada para kepala sekolah dan para guru, siswa siswinya diajak bergantian menyaksikan berbagai cabang perlombaan MTQ. Mereka bisa melihat bagaimana tafsir Qur'an dalam Bahasa Arab atau Bahasa Inggris dan seterusnya," kata Khofifah.
Wali Kota Pasuruan Saifullah Yusuf atau Gus Ipul menyampaikan terima kasih atas ditunjuknya Kota Pasuruan sebagai tuan rumah MTQ XXX Tingkat Provinsi Jawa Timur.
Ia menyadari untuk menjadi tuan rumah pelaksanaan MTQ tingkat provinsi membutuhkan waktu yang cukup panjang mengingat terdapat 38 kabupaten/kota di Jatim. Sedangkan MTQ dilaksanakan setiap dua tahun sekali sehingga membutuhkan waktu kurang lebih 76 tahun sebuah kabupaten/kota di Jatim menjadi tuan rumah MTQ tingkat provinsi.
"Untuk itu kami melibatkan semua pihak, utamanya lapisan masyarakat, hingga partisipasi seluruh anak anak sekolah untuk membantu menyukseskan pelaksanaan MTQ XXX di Kota Pasuruan," katanya.
MTQ XXX Tingkat Provinsi Jatim ini digelar pada 29 September – 8 Oktober 2023 di Kota Pasuruan dengan tujuh cabang perlombaan yaitu tilawah, Musabaqah Hifzil Qur’an (MHQ), Tafsir Al-Qur’an, Khat Al-Qur’an, Syarhil Qur’an, Fahmil Qur’an, dan karya tulis ilmiah Al-Qur’an.
Sementara itu kegiatan MTQ XXX diikuti 1.812 orang dari 38 kabupaten/kota di Jatim yang terdiri dari 1.397 peserta perlombaan, serta 415 official, pembina, dan pendamping peserta. Dewan Hakim sendiri terdiri dari 135 orang. Sebelumnya juga turut diadakan Pawai Ta’aruf dan Pameran Produk Unggulan Kabupaten Kota se-Jatim.