Kediri (ANTARA) - Sebanyak 30.145 warga Kota Kediri, Jawa Timur, menerima beras bantuan pangan cadangan beras pemerintah (CBP) 2023 tahap II dengan berat masing-masing 10 kilogram selama bulan September hingga November 2023.
Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar mengemukakan penyaluran bantuan pangan beras di Kota Kediri tersebut dilakukan mulai tanggal 27-28 September 2023.
"Hari ini kami salurkan beras 10 kilogram bagi penerima yang terdata di DTKS (data terpadu kesejahteraan sosial). Seperti kita ketahui sampai dengan saat ini harga beras masih tinggi. Semoga ini bermanfaat bagi para penerima," katanya di Kediri, Rabu.
Wali Kota juga mengatakan kenaikan harga beras ini telah direspon oleh Pemerintah Kota Kediri bersama Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Kediri dan Bulog Kediri dengan menggelar operasi pasar khusus beras.
Kendati harga beras masih tinggi, bantuan beras 10 kilogram ini dapat digunakan masyarakat untuk memenuhi kebutuhan pangan sehari-hari. Untuk penyaluran dilakukan di kelurahan masing-masing dan Kantor Pos Kediri.
"Nanti bantuan ini jangan dijual tapi untuk makan. Kita berdoa bersama agar harga beras bisa stabil. Tidak perlu panik karena informasi dari bulog pasokan beras di Kota Kediri aman," kata dia.
Wali Kota menyerahkan bantuan pangan beras secara langsung di Kelurahan Gayam dan Kelurahan Tosaren, Kota Kediri. Untuk Kelurahan Gayam terdapat sebanyak 737 penerima dan Kelurahan Tosaren 1.003 penerima.
Sedangkan secara total di Kota Kediri terdapat sebanyak 30.145 penerima. Setiap penerima mendapat 10 kilogram beras per bulan, selama bulan September hingga November 2023.
Adapun penyaluran bantuan pangan beras di Kota Kediri dilakukan mulai tanggal 27-28 September.
Vivi, salah satu penerima bantuan dari RT 6 RW 1 Kelurahan Gayam, Kota Kediri mengaku bantuan ini sangat membantu keluarganya.
Menurut Vivi, bantuan ini dapat membantu mengurangi pengeluaran untuk membeli kebutuhan pokok. Sebab dengan naiknya harga beras tentu pengeluaran bertambah. Apalagi di pasar beras mencapai harga Rp 14.000 per kilogram-nya.
"Alhamdulillah bersyukur sekali mendapat bantuan beras ini. Saya sangat terbantu karena jujur saja tingginya harga beras membuat pengeluaran juga bertambah. Harapan saya harga beras bisa segera stabil seperti sedia kala," kata dia berharap.
Turut mendampingi Wali Kota Kediri, Pemimpin Perum Bulog Kantor Cabang Kediri Imam Mahdi, Kepala Kantor Pos Besar Cabang Kediri Kusnadi, Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Kediri Moh. Ridwan, Kepala Dinas Sosial Paulus Kota Kediri Luhur, dan tamu undangan lainnya.