Jember, Jawa Timur (ANTARA) - Perum Bulog Jember bersama Dinas Perindustrian Perdagangan (Disperindag) setempat melakukan "gerebek pasar" dengan menjual beras murah Rp47.250 per kemasan 5 kilogram, untuk menjaga stabilisasi harga beras di Pasar Kreyongan, Jember, Jawa Timur, Selasa.
Harga beras di pasaran terus merangkak naik di sejumlah pasar tradisional, yakni berkisar Rp62.500 untuk beras medium kemasan 5 kilogram, dan harga beras premium mencapai Rp72.500 per kemasan 5 kilogram.
"Kami melakukan penugasan dari Bulog Pusat dan Badan Pangan Nasional (Bapanas) dengan program Siap Jaga Harga Pasar (Sigap) Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) dengan menyuplai beras ke sejumlah toko di beberapa pasar tradisional," kata Kepala Bulog Jember Ari Hardiono, di Jember.
Menurutnya, Bulog melakukan koordinasi dengan Disperindag dan mantri pasar untuk menunjuk beberapa toko yang akan disuplai beras dengan harga murah, namun toko tersebut harus mematuhi sejumlah persyaratan yang sudah ditentukan oleh pihak Bulog.
Baca juga: Bulog Jember pastikan stok beras cukup hingga panen raya
"Di Pasar Kreyongan ada delapan toko yang kami suplai beras medium dengan harga murah, dan mereka harus menjual kepada masyarakat dengan harga maksimal sesuai harga eceran tertinggi (HET) sebesar Rp47.250 per kemasan 5 kg atau Ro9.450 per kilogram," katanya pula.
Selain melakukan "gerebek pasar", ujar dia lagi, Bulog Jember bersama Disperindag Jember sudah sejak lama menggelar operasi pasar sepanjang tahun di beberapa pasar tradisional yang menjadi pemantauan Badan Pusat Statistik (BPS).
"Kalau operasi pasar hanya pada hari-hari tertentu, namun masyarakat bisa membeli beras medium dengan harga murah setiap hari di sejumlah toko yang sudah disuplai beras oleh pihak Bulog," katanya lagi.
Gerebek pasar tersebut diharapkan dapat menekan kenaikan harga beras di pasaran, sehingga dapat menstabilkan harga beras dan membantu masyarakat mendapatkan beras medium dengan harga terjangkau.
Kepala Disperindag Jember Yuliana mengatakan harga beras di pasaran terus merangkak naik, sehingga pihaknya berkoordinasi dengan pihak Bulog melakukan gerebek pasar pada tujuh pasar tradisional di Jember.
"Yakni di Pasar Tanjung, Mangli, Kreyongan, Jenggawah, Wirolegi, Gebang, dan Tegalbesar. Setiap pasar ada 5 sampai 10 lapak yang akan menjual beras medium dengan harga murah dari Bulog," ujarnya pula.
