Surabaya (ANTARA) - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menyatakan ingin semakin memperkuat kerja sama di sektor pertanian dan pengembangan desa dengan Institut Pertanian Bogor (IPB).
Mantan Menteri Sosial itu menyampaikan selamat atas kembali dilantiknya Prof Arif Satria sebagai Rektor Institut Pertanian Bogor (IPB).
"Semoga di bawah kepemimpinan Prof Arif, IPB semakin maju dan terus berkontribusi lebih besar bagi Indonesia," katanya usai menghadiri pelantikan di Kampus IPB.
Menurutnya, saat ini sektor pertanian mengalami tantangan yang cukup signifikan terutama karena perubahan iklim global.
"Berbagai analisis menunjukkan ancaman krisis pangan yang dialami oleh umat manusia. Indonesia dapat mengambil peluang tersebut dengan menjadi kekuatan baru di sektor pangan," ujarnya.
Untuk itu, Khofifah berharap IPB mampu hadir memberikan solusi dan inovasi dalam pengembangan sektor pangan. Apalagi diperlukan intervensi sains atau akademik untuk membantu petani Indonesia dalam mengatasi berbagai hambatan serta meningkatkan hasil panen.
"Kami berharap IPB mampu menghasilkan insan pertanian yang mampu memberikan perubahan dengan ide-ide baru yang segar. Pertanian tidak bisa lagi dilakukan dengan cara-cara tradisional, sekarang lebih kompleks. Tidak hanya urusan menanam tetapi ada urusan lain seperti hulu hilirnya sampai pemasaran produknya," katanya.
Pemprov Jatim dan IPB telah memiliki Nota Kesepahaman atau Memorandum of Understanding (MoU) yang ditandatangani Gubernur Khofifah dan Rektor IPB pada Januari 2022 berisi kerja sama di bidang pendidikan, penelitian, pengabdian kepada masyarakat dan pengembangan SDM.
"Kami berharap kerja sama yang sudah berjalan dapat berlanjut dan dikembangkan pada hal-hal terkait lainnya," ucap Khofifah.
Pemprov Jatim gandeng IPB perkuat pertanian dan pembangunan desa
Rabu, 18 Januari 2023 19:40 WIB
Kami berharap kerja sama yang sudah berjalan dapat berlanjut dan dikembangkan pada hal-hal terkait lainnya