Jakarta (ANTARA) - Petenis Norwegia Casper Ruud menjadi pemain pertama yang mengamankan tempat pada babak semifinal ATP Finals usai mengalahkan Taylor Fritz dalam babak penyisihan grup di Turin, Italia, Selasa waktu setempat.
Ruud, yang menjadi unggulan ketiga, menang 6-3, 4-6, 7-6(6) atas Fritz, memperpanjang kemenangannya setelah mengalahkan petenis Kanada Felix Auger-Aliassime pada Minggu.
Setelah Ruud dan Fritz mendapatkan masing-masing satu set, terjadi momen ajaib saat Fritz mempertahankan keunggulan di set penentuan ketika petenis Amerika itu menyelamatkan break point pada 2-2, 40/A dengan pukulan voli backhand.
Namun, Ruud tetap solid sepanjang set ketiga. Dia tidak menghadapi break point tetapi menghasilkan beberapa pukulan keras dalam tie-break dramatis yang membuat Fritz menyelamatkan dua match point dari 4/6 sebelum petenis Norwegia itu memastikan kemenangannya dalam pertemuan ATP Head2Head pertama kedua petenis itu.
Baca juga: ATP Finals: Nadal kembali menelan kekalahan pada babak penyisihan grup
"Hanya beberapa poin yang menentukan pertandingan seperti ini," kata Ruud, seperti disiarkan laman ATP.
"Untungnya bagi saya, mereka mengikuti jalan saya pada akhirnya. Saya unggul 5/1 di tie-break dan dia membalikkannya. Dia memainkan beberapa poin hebat dan mencetak beberapa winner luar biasa untuk kembali ke 6/6. Saya sedikit ragu pada 6/4, tapi itu normal."
"Ada banyak yang dipertaruhkan... Saya sedih untuk Taylor, tapi saya sangat senang melihat forehand terakhir itu terlempar jauh. Mengamankan tempat saya di semifinal terasa luar biasa."
Ruud adalah juara tiga kali di ATP Tour musim ini. Petenis berusia 23 tahun itu mengangkat trofi di lapangan tanah liat di Buenos Aires, Jenewa dan Gstaad, dan dia berkompetisi di ATP Finals untuk tahun kedua berturut-turut.
Ruud mencapai tahap yang sama dalam debutnya di turnamen pada 2021, ketika ia kalah dari Daniil Medvedev.
Setelah hanya memenangi dua pertandingan dalam empat turnamen level tur sebelum Turin, Ruud senang dengan cara dia mendapatkan kembali performa terbaiknya di Pala Alpitour.
"Saya pikir gerakan saya jauh lebih baik dalam beberapa pekan terakhir," ujar Ruud.
"Saya merasa saya bergerak lebih baik sekarang daripada beberapa bulan terakhir. Anda akan menghadapi saat-saat yang lebih sulit dalam periode karier Anda ketika kaki Anda lebih berat, dan itu tidak berhasil. Tapi di sini, di Turin, kaki saya bekerja dengan baik."
"Setiap kali Anda merasa gerakan Anda bagus, itu memberi Anda kepercayaan diri, mengetahui Anda bisa mencapai beberapa bola ekstra," imbuhnya.(*)