Surabaya (ANTARA) - Bank Mega Syariah menyetujui plafon pembiayaan sebesar Rp120 miliar kepada Yayasan Rumah Sakit Islam (RSI) Surabaya.
Akad pembiayaan tersebut ditandatangani pejabat dari kedua belah pihak saat peresmian Bank Mega Syariah (BMS) Kantor Cabang Pembantu di Trans Icon Surabaya, Sabtu.
Direktur Bisnis BMS Rasmoro Pramono Aji menyebut tren pembiayaan syariah terus meningkat.
"Terdata hingga akhir Juni 2022, jumlah pembiayaan syariah yang disalurkan BMS mencapai Rp7,41 triliun," katanya kepada wartawan usai penandatangan akad.
Menurutnya, jumlah pembiayaan syariah yang telah disalurkan BMS tersebut meningkat sebesar 31,12 persen dari tahun sebelumnya atau year on year.
Komisaris Utama BMS Mohammad Nuh yang juga Ketua Yayasan RSI Surabaya menyaksikan langsung akad pembiayaan yang disepakati senilai Rp120 miliar.
Mantan Ketua Dewan Pers yang juga pernah menjabat Menteri Pendidikan Nasional, serta Menteri Komunikasi dan Informatika itu didampingi sejumlah pengurus Yayasan RSI Surabaya lainnya.
Dikatakan pembiayaan sebesar Rp120 miliar ini rencananya digunakan untuk pembangunan Graha 2 RSI Surabaya.
Dari pihak BMS, selain Direktur Bisnis Rasmoro Pramono Aji, penandatanganan kesepakatan pembiayaan Rp120 miliar untuk Yayasan RSI Surabaya tersebut turut disaksikan Direktur Human Capital, Risk & Compliance Marjana dan Digital Business Group Head Sigit Suryawan.
"Ini merupakan dukungan BMS dalam pengembangan infrastruktur untuk kesejahteraan masyarakat di bidang kesehatan," ucap Direktur Bisnis BMS Rasmoro.
Bank Mega Syariah salurkan pembiayaan Rp120 miliar untuk RSI Surabaya
Sabtu, 13 Agustus 2022 19:25 WIB
Sejumlah pejabat dari Bank Mega Syariah dan Yayasan Rumah Sakit Islam Surabaya menyepakati plafon pembiayaan sebesar Rp120 miliar di Surabaya, Sabtu (13/8). (ANTARA Jatim/HO-BMS)
