Keluarga Gubernur Jawa Barat M Ridwan Kamil dan para tamu mulai berdatangan ke pemakaman Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril, di Islamic Center, Kampung Geger Beas, Desa Cimaung, Kecamatan Cimaung, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Senin.
Keluarga dan tamu mulai duduk di tenda yang sudah disediakan Pemprov Jawa Barat.
Khusus untuk keluarga kandung, lokasi tenda di sediakan dekat makam.
Salah satu keluarga yang sudah tampak hadir di lokasi pemakaman ialah ibunda Ridwan Kamil ialah Tjutju Sukaesih atau yang akrab disapa Ma Ci.
Baca juga: Jenazah Eril ditemukan di cekungan bendungan Engehalde
Khusus untuk keluarga kandung, lokasi tenda di sediakan dekat makam.
Salah satu keluarga yang sudah tampak hadir di lokasi pemakaman ialah ibunda Ridwan Kamil ialah Tjutju Sukaesih atau yang akrab disapa Ma Ci.
Baca juga: Jenazah Eril ditemukan di cekungan bendungan Engehalde
Sementara itu, ribuan siswa tingkat SD, SMP, SMA memadati sejumlah titik di pinggir jalan untuk menyambut jenazah putra sulung Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Emmeril Kahn Mumtadz alias Eril untuk dibawa ke lokasi pemakaman, Senin.
Para siswa tersebut akan menyambut rombongan iring-iringan jenazah yang akan berangkat dari Gedung Pakuan Kota Bandung ke lokasi pemakaman yang berlokasi di Islamic Center,Kampung Geger Beas, di Desa Cimaung, Kecamatan Cimaung, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.
Ribuan siswa dari berbagai sekolah di Kabupaten Bandung berdiri di sepanjang Jalan Raya Pangalengan, Kabupaten Bandung.
Para siswa mengungkapkan duka cita untuk almarhum Eril dengan membawa spanduk, tulisan selamat jalan A Eril di secarik kertas dan ada juga yang membawa setangkai bunga sebagai penghormatan.
Emmeril Kahn Mumtadz, putra sulung Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, yang meninggal dunia karena terseret arus Sungai Aare, Bern, Swiss, pada 26 Mei 2022. Jenazahnya ditemukan oleh Kepolisian Bern di cekungan Bendungan Engehalde pada 8 Juni 2022, setelah upaya pencarian selama 14 hari. (*)
Emmeril Kahn Mumtadz, putra sulung Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, yang meninggal dunia karena terseret arus Sungai Aare, Bern, Swiss, pada 26 Mei 2022. Jenazahnya ditemukan oleh Kepolisian Bern di cekungan Bendungan Engehalde pada 8 Juni 2022, setelah upaya pencarian selama 14 hari. (*)