Surabaya (ANTARA) - Sebanyak 145 pengurus ranting Partai Demokrat se-Kota Surabaya memberikan dukungan kepada Lucy Kurniasari kembali menjadi ketua DPC Demokrat Surabaya dalam musyawarah cabang yang digelar akhir Juni mendatang.
"Kami dianggap sebelah mata oleh DPAC (dewan pimpinan anak cabang), padahal kami ini adalah ujung tombak, janganlah saat butuh suara kami baru didatangi," ujar Ketua Ranting Bangkingan Kecamatan Lakarsantri, Surabaya, Yuhanita di Surabaya, Kamis.
Menurut Yuhanita, selama ini, para Ketua Ranting tidak pernah dilibatkan dalam membuat keputusan dukung mendukung calon ketua DPC Demokrat Surabaya.
Dukungan itu, lanjut dia, disuarakan para Ketua Ranting Partai Demokrat se-Surabaya saat Halal Bihalal selama dua hari di salah satu rumah makan di Surabaya pada Selasa (31/6) malam dan kantor DPC Surabaya pada Rabu (1/6) malam.
Yuhanita menegaskan, Lucy Kurniasri yang merupakan anggota DPR RI merupakan sosok yang tepat untuk bisa memimpin kembali ketua DPC Partai Demokrat Kota Surabaya.
Hal senada disampaikan pengurus Ranting Kebraon, Karangpilang, Sriastuti. Dia menyatakan, dukungannya kepada Lucy Kurniasari dan menginginkannya untuk memimpin lagi di Kota Surabaya. "Saya akan mendukung dengan sepenuh hati untuk Bu Lucy," kata dia.
Sedangkan Ranting Margorejo, Kecamatan Wonocolo Gusti menyatakan, kekecewaannya karena selama ini tidak pernah diajak berkomunikasi oleh DPAC.
"Memang kami tidak punya hak suara untuk memberikan dukungan kepada Bu Lucy, namun secara moril kami mendukung sepenuhnya," kata Gusti.
Sementara itu, Siswanto dari Ranting Sidotopo Kenjeran, menyampaikan, selama kepemimpinan Lucy Kurniasri, dirasakan sangat baik mulai dari pendidikan politik, UKM dan lainnya. "Semua sudah kami rasakan berkat rangkaian dan uluran tangan Bu Lucy.," ujar Gusti.
Dukungan kepada Lucy tidak hanya disuarakan Ketua Ranting, namun juga dari Ketua Fraksi Gabungan Demokrat-NasDem DPRD Surabaya sekaligus politikus senior Partai Demokrat M. Machmud.
Dia menyebut Lucy Kurniasari sebagai anggota komisi IX DPR RI berpotensi bisa mendongkrak suara Demokrat di masa depan.
"Saya lihat banyak program DPR RI sudah diterima masyarakat, baik sembako, kesehatan, BPJS tenaga kerja bantuan modal usaha dan lainnya," kata dia.
Hal sama juga dikatakan politikus senior Partai Demokrat Siswandi. Dia menyampaikan, komitmen, demokrasi dan ingkar janji itu berbeda. Menurut dia, apa yang dilakukan beberapa Ketua DPAC yang tidak mendukung Lucy merupakan bentuk dari ingkar janji, bukan menunjukkan orang yang berkomitmen.
"Jadi, jangan bicara komitmen dan demokrasi hanya untuk pembenaran. Itu hanya merusak reputasinya hingga anak cucu," kata Siswandi. (*)
Sebanyak 145 ranting dukung Lucy Kurniasari kembali jadi Ketua Demokrat Surabaya
Kamis, 2 Juni 2022 17:38 WIB