Surabaya (ANTARA) - PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jawa Timur memberikan 713 sambungan listrik gratis kepada masyarakat prasejahtera di Kabupaten Situbondo untuk mendorong elektrifikasi di wilayah itu.
Manager PLN UP3 Situbondo Mochamad Abdul Basyid Nurul Fauzi dalam siaran pers yang diterima di Surabaya, Senin, menyatakan program pemberian listrik gratis ini dilakukan dengan kerja sama Dinas ESDM Provinsi Jawa Timur, sebagai upaya menggencarkan elektrifikasi.
"Total telah ada 713 sambung listrik gratis di Situbondo yang merupakan kolaborasi dari PLN dan Dinas ESDM Provinsi Jawa Timur," kata Basyid.
Ia merinci total 713 sambung listrik gratis itu dibagi menjadi dua, yakni PLN memberikan sebanyak 443 sambungan dari Donasi PLN Mobile Virtual Charity Run and Ride (VCRR), kemudian Dinas ESDM sebanyak 270 sambungan.
"Jadi secara total pada tahun 2021, PLN telah memberikan sambung listrik gratis yang berasal dari program PLN Mobile VCRR sebanyak 3.100 sambungan, dan Dinas ESDM Provinsi Jawa Timur sebanyak 1.500 sambungan di Jawa Timur," kata Basyid.
Ia menjelaskan saat ini total rasio elektrifikasi di Kabupaten Situbondo mencapai 97,68 persen, dan berharap dengan adanya bantuan listrik gratis ini semakin banyak warga Situbondo yang menikmati energi listrik, untuk mendukung kebutuhan sehari-hari serta meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat.
Kepala Dinas ESDM Provinsi Jawa Timur Nurkholis mencatat sepanjang tahun 2021 instansinya dan PLN selalu konsisten menjalin kolaborasi yang berfokus pada peningkatan elektrifikasi dan persoalan kelistrikan lainnya.
Sedangkan, pemilihan penerima bantuan dilakukan oleh PLN dengan memastikan penerima bantuan terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) Kementerian Sosial Republik Indonesia.
Sementara itu, salah satu penerima bantuan, Fatimah yang berprofesi sebagai pedagang kecil mengaku bersyukur atas bantuan listrik gratis yang diberikan.
"Senang sekali, sudah puluhan tahun saya menyalur sekarang punya listrik sendiri, sangat bermanfaat, sekarang sudah terang kalau malam, terimakasih PLN dan pemerintah," tuturnya.
