Kediri (ANTARA) - Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Kabupaten Kediri, Jawa Timur, bersama dengan petugas kecamatan masuk ke pasar hewan di Kecamatan Ngadiluwih untuk mengajak pedagang dan pembeli mengikuti vaksinasi sebagai upaya mengantisipasi penyebaran COVID-19.
Camat Ngadiluwih Harminto mengemukakan vaksinasi ke pasar hewan ini dilakukan guna menindaklanjuti hasil rapat dengan Forkominda di Pendopo Panjalu Jayatiuntuk mengoptimalkan vaksinasi. Kegiatan ini dilakukan di pasar, karena ramai didatangi orang.
"Pasar Rojokoyo (pasar hewan) ini buka setiap Kliwon (perhitungan Jawa). Kami sebelumnya juga sudah melakukan sosialisasi dulu untuk vaksinasi," kata Harminto di Kediri, Rabu.
Petugas datang ke lokasi pasar hewan dan melakukan sosialisasi terkait dengan vaksinasi COVID-19. Petugas juga memanfaatkan pengeras suara mengajak pedagang maupun pembeli di pasar hewan, Pasar Rojokoyo, Desa Purworejo, Kecamatan Ngadiluwih untuk ikut vaksinasi.
Kegiatan itu bukan hanya diikuti pedagang dan pembeli di pasar hewan, melainkan juga warga sekitar. Ada puluhan warga yang belum vaksinasi ikut serta dalam kegiatan tersebut.
"Tak hanya pedagang sapi, pelaksanaan vaksinasi juga diikuti oleh warga masyarakat sekitar," kata dia.
Hingga 27 November 2021, data vaksinasi di Kecamatan Ngadiluwih, untuk lansia dosis pertama sudah mencapai 5.046 orang atau 48,60 persen dari sasaran 10.382 orang atau kurang 1.183 orang untuk mencapai target 60 persen.
Untuk umum, dosis pertama sudah mencapai 36.989 orang atau 63.44 persen. Untuk mencapai target 70 persen masih kurang 3.825 orang.
Sebelumnya, Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana meminta camat juga lebih gencar melakukan sosialisasi terkait dengan vaksinasi COVID-19.
Bupati mengemukakan dari hasil evaluasi yang telah dilakukannya, rata rata dari data setiap kecamatan, untuk vaksinasi lansia belum mencapai target 60 persen.
Pihaknya menargetkan vaksinasi untuk lansia bisa mencapai 60 persen dan 70 persen untuk dosis pertama bagi masyarakat umum.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kediri dokter Achmad Khotib mengatakan secara keseluruhan untuk mencapai target vaksinasi 60 persen bagi lansia harus mencapai angka 103.930, sedang saat ini baru 91.094.
"Kalau untuk dosis pertama supaya terpenuhi target 70 persen harus mencapai 894.413 sedang saat ini capaian sebanyak 798.084. Stok vaksin yang tersedia sebanyak 245.099 dosis," kata dia. (*)