Kediri (ANTARA) - TP PKK Kota Kediri, Jawa Timur, berhasil meraih penghargaan setelah menjadi terbaik pertama dalam lomba PKK Bangga Kencana Kesehatan kategori lingkungan bersih dan sehat tahun 2020 tingkat Provinsi Jatim.
Ketua TP PKK Kota Kediri Ferry Silviana Abdullah Abu Bakar mengemukakan penghargaan ini menjadi pelecut semangat TP PKK untuk lebih baik lagi. Penghargaan ini harus dijadikan motivasi bagi kelurahan-kelurahan yang lain untuk terus mewujudkan lingkungan yang sehat dan bersih.
"Senang sekali mendapat penghargaan ini. Mudah-mudahan ini dapat terus dipertahankan apa yang sudah dicapai. Tentu ini menjadi motivasi dan semangat teman-teman di kelurahan dan juga TP PKK untuk berinovasi," katanya di Kediri, Kamis.
Bunda Fey, sapaan akrab Ferry Silviana Abdullah Abu Bakar menerima penghargaan dari Ketua TP PKK Provinsi Jawa Timur Arumi Bachsin Emil Dardak. Pada ajang tersebut, Kelurahan Dermo mewakili TP PKK Kota Kediri.
Di tahun 2020, TP PKK Kota Kediri juga berhasil menyabet terbaik pertama di ajang serupa dalam kategori Bangga Kencana yang diwakili Kelurahan Tamanan. Lalu di tahun 2017 juga berhasil menjadi terbaik kedua PKK Bangga Kencana Kesehatan kategori perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) tingkat nasional.
Sementara itu, Ketua TP PKK Kecamatan Mojoroto Nurfaikha Bambang Trilasmono mengungkapkan ada beberapa kiat yang menjadikan dua kelurahan di Kecamatan Mojoroto mewakili TP PKK Kota Kediri di ajang tersebut.
Di antaranya karena di Kecamatan Mojoroto memiliki tingkat partisipasi masyarakat di kelurahan sangat besar. Kerjasama terus dibangun baik dari jajaran pengurus PKK Kota dengan PKK Kecamatan dan kelurahan serta tingginya kepedulian terhadap lingkungan dan kesehatan.
Ia juga bangga dengan capaian ini. Ia bersyukur dan ke depan akan terus mempertahankan prestasi guna menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat.
"Alhamdulillah. Ini juga atas arahan serta motivasi dari Ibu Ketua TP PKK Kota Kediri Bunda Fey. Semoga penghargaan ini menjadi semangat buat kami seluruh warga khususnya para ibu-ibu yang terwadah dalam PKK untuk terus berinovasi dan berkreasi ditengah pandemi," kata Nurfaikha. (*)