Kediri (ANTARA) - Ketua TP PKK Provinsi Jawa Timur Arumi Bachsin menekankan kepada Ketua TP PKK Kota Kediri yang baru dilantik yakni Faiqoh Azizah Mohammad Qowimuddin Thoh untuk ikut serta serius menangani masalah stunting.
"Kami juga menekankan dalam hal stunting. Kota Kediri termasuk salah satu yang terendah angka stuntingnya. Program stunting pastinya terpusat di posyandu dan sekarang TP PKK ketuanya dilantik. Harapannya dapat menguatkan lagi TP PKK ketika melakukan intervensi di posyandu karena di situlah pusatnya mulai dari hamil, melahirkan, balita, remaja dan seterusnya," katanya di Kediri, Rabu.
Arumi Bachsin juga optimistis untuk Kota Kediri karena memang saat ini Kota Kediri punya Wali Kota perempuan, sama seperti di Jawa Timur yang Gubernurnya adalah perempuan.
Menurut dia, dengan kepemimpinan perempuan, ketika ada isu terkait keluarga, perempuan, biasanya lebih cepat dalam menanganinya.
“Saya berharap ini jadi satu dukungan yang luar biasa juga dari Ibu Wali Kota Kediri kepada TP PKK Kota Kediri. Lalu juga bagaimana kota seperti Kediri ini, yang sebenarnya sudah kota tapi tidak metropolis seperti Jakarta dan Surabaya, sehingga harus bisa mempertahankan budayanya namun tetap harus ada kemajuannya. Nanti TP PKK Kota Kediri punya tantangan di situ saya rasa,” ujar dia.
Di Kota Kediri, data anak yang mengalami stunting pada Januari hingga September 2024 terdapat 1.978 balita. Selain itu, juga terdapat laporan 545 balita stunting sembuh, dan 725 balita tidak kembali periksa.
PKK Kota Kediri melakukan serah terima jabatan yakni Ketua TP PKK Kota Kediri Faiqoh Azizah Muhammad yang menerima dari Pj Ketua TP PKK sebelumnya Novita Bagus Alit.
Kegiatan tersebut diawali dengan penandatanganan berita acara serah terima jabatan dari Pj Ketua TP PKK purna tugas Novita Bagus Alit kepada Ketua TP PKK masa bhakti 2025-2030 Faiqoh Azizah Mohammad Qowimuddin Thoha. Serta Wali Kota Kediri sebagai Pembina TP PKK Kota Kediri.
Ketua TP PKK Kota Kediri Faiqoh Qowimuddin mengucapkan terima kasih kepada Pj Ketua TP PKK Kota Kediri atas dedikasi, pengabdian, serta kerja keras yang telah diberikan selama ini.
Ia mengatakan, TP PKK telah menjadi tangan kanan pemerintah dalam menyentuh langsung kehidupan masyarakat di tingkat akar rumput.
"Oleh karena itu, kami mengajak seluruh pengurus dan kader untuk tetap berpegang teguh pada semangat kebersamaan, gotong royong, dan keikhlasan dalam berjuang membangun keluarga yang semakin berkualitas, mandiri, dan berdaya," kata dia.
Ia juga berharap TP PKK Kota Kediri dapat terus bersinergi dengan berbagai pihak, baik pemerintah daerah, swasta, maupun masyarakat luas, sehingga setiap program yang dijalankan dapat memberikan manfaat yang nyata.
Sementara itu, Wali Kota Kediri Vinanda Prameswati turut mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada Pj Ketua TP PKK Novita Bagus Alit atas dedikasi, kerja keras, serta pengabdian yang telah diberikan dalam membangun dan menggerakkan program PKK di Kota Kediri.
Kepada Ketua TP PKK yang baru Faiqoh Qowimuddin, ia juga memberikan ucapan selamat mengemban amanah ini. Dirinya berharap di bawah kepemimpinan yang baru TP PKK Kota Kediri akan terus maju dan semakin berkontribusi dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat.
“Karena TP PKK menjadi salah satu ujung tombak dalam meningkatkan kesejahteraan keluarga, memberdayakan masyarakat, serta mendorong pembangunan yang berkelanjutan di berbagai bidang, mulai level nasional hingga level keluarga,” kata Vinanda.