Surabaya (ANTARA) - Wakil Ketua Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (FPKB) DPRD Surabaya Mahfudz menyatakan siap menerima tugas dari partai jika diberi amanah untuk memimpin FPKB menyusul adanya rencana pergantian ketua fraksi dalam waktu dekat ini.
Mahfudz di Surabaya, Rabu, mengatakan semua anggota FPKB harus siap menerima tugas apapun dari partai termasuk dengan pergantian ketua fraksi ini.
"Kita berlima di fraksi siap menerima amanah apapun yang diberikan partai," katanya.
Kabar beredar di internal PKB Surabaya menyebut anggota Mahfudz digadang-gadang menjadi calon kuat ketua fraksi menggantikan Minun Latif.
Terkait alasan pergantian ketua fraksi, Sekretaris Komisi B DPRD Surabaya itu mengatakan jika Ketua DPC PKB Surabaya Musyafak Rouf yang berhak menilai kinerja jajaran pimpinan dan anggota Fraksi PKB.
"Kita di DPRD Surabaya selalu bekerja bersama-sama. Tergantung penilaian Ketua DPC PKB bagaimana," katanya.
Ketua DPC PKB Surabaya Musyafak Rouf membenarkan rencana pergantian Ketua Fraksi PKB DPRD Surabaya, yang saat ini dijabat Minun Latif. "Iya memang ada rencana itu," katanya.
Musyafak kembali menjelaskan, alasan pergantian ketua Fraksi PKB, karena pejabat yang sekarang kerjanya dinilai kurang maksimal.
"Tapi kita akan rapat pleno kan dulu bagaimana nantinya," ujarnya.
Saat ditanya siapa penggantinya, Musyafak enggan menjelaskan. "Kita juga akan rapat pleno dulu soal itu," katanya.
Mantan Ketua DPRD Surabaya tersebut juga tidak bersedia menjelaskan, kapan rapat pleno pergantian ketua fraksi tersebut digelar. "Nanti saya informasikan kapan rapat pleno itu digelar," katanya. (*)