Surabaya (ANTARA) - Komunitas Jaringan Arek Ksatria Airlangga (JAKA) yang merupakan forum alumni Universitas Airlangga (Unair) menggalakkan kegiatan "Sejuta Hand Sanitazer" dengan sasaran fasilitas kesehatan seperti rumah sakit dan puskesmas.
"Hari ini, JAKA memberi bantuan alat kesehatan kepada RSI (Rumah Sakit Islam) Jemursari," kata Ketua JAKA Teguh Prihandoko saat di RSI Jemursari, Surabaya, Rabu.
Kedatangan Teguh Prihandoko didampingi Sekretaris Jaka Novi Suprayitno dan Bendahara Jaka Wahyudi Utomo diterima langsung oleh Direktur Utama RSI Jemur Sari Prof. Dr. dr. Rochmad Romdoni, SpPD SpJP(K).
Adapun bantuan yang diberikan Komunitas JAKA kepada RSI Jemursari berupa 100 liter cairan pembersih tangan, 17 pak masker bedah, dan 80 face shield.
Menurut dia, sejak 23 Maret hingga saat ini, JAKA telah mendistribusikan 12.000 botol cairan pemberih tangan, cairan pemberih tangan kemasan jeringen sebanyak 525 liter, masker bedah 20 pak (1.000 lembar), masker kain 500 lembar serta vitamin 20 boks.
"Seluruhnya bantuan senilai Rp333 juta," ujarnya.
Teguh mengatakan hingga saat ini kegiatan tersebut sudah menyasar 22 fasilitas kesehatan (rumah sakit/puskesmas), panti sosial sebanyak lima tempat, jurnalis, serta pekerja di luar rumah seperti ojek daring, sopir angkot, tukang becak, pedagang keliling dan lainnya.
Selain itu, Teguh mengatakan pihaknya sebelumnya menyerahkan bantuan kepada Gugus Tugas COVID-19 Surabaya berupa 50 liter cairan pembersih tangan, seratus masker kain dan satu pack masker medis. Lalu tambahan 10 paket sembako dari Alumni SMA/SMK Surabaya Bersatu (ASSB).
"Kami berharap seluruh elemen masyarakat dapat pula mendukung pemkot dalam memutus mata rantai penyebaran COVID-19," ujarnya.