Surabaya (ANTARA) - Mantan Bupati Bangkalan Fuad Amin dinyatakan meninggal dunia Senin (16/9) sekitar pukul 16.00 WIB, setelah sempat dirawat selama dua hari di RSUD dr Soetomo Graha Amerta Surabaya.
Kepala Lapas Klas I Surabaya, Tony Nainggolan saat dikonfirmasi via telepon, Senin sore mengatakan, sebelum dirujuk ke RSUD dr Soetomo Graha Amerta, terlebih dahulu sempat di rawat di rumah sakit di Sidoarjo.
"Ia itu warga binaan kami, dan saya ini dalam perjalanan menuju ke rumah sakit," ucapnya.
Sementara itu, pantauan di rumah RSUD dr Soetomo Graha Amerta Surabaya, sejumlah kolega sudah datang ke lantai enam tempat Fuad Amin dirawat di rumah sakit.
Awak media yang telah terlanjur naik ke lantai enam, digiring ke lobi lantai bawah.
Petugas Kepolisian dari Polsek Gubeng juga terlihat berjaga di pintu masuk lobi utama ruangan Lobi RSUD dr Soetomo Graha Amerta Surabaya.
Sementara itu, Kadiv Pemasyarakatan Kanwil Kemenkumham Jatim, Pargiyono mengatakan berdasarkan catatan pihak Lapas Surabaya, Fuad Amin punya catatan mengidap penyakit jantung.
"Benar, info awal yang saya dapat dari pihak Lapas yang bersangkutan (Fuad Amin, red) meninggal sekitar setengah jam yang lalu,: ujar Pargiyono.
Hingga saat ini, pihaknya masih menunggu laporan lengkap dari pihak Lapas. Untuk itu, dia berharap awak media bersabar. Dia berjanji akan segera memberikan informasi yang lengkap.
"Harap bersabar, kami akan sampaikan kronologis lengkapnya setelah data lengkap," ujarnya.(*)
Video Oleh Indra Setiawan
Fuad Amin sempat dirawat selama 2 hari di Graha Amerta (Video)
Senin, 16 September 2019 17:46 WIB
Ia itu warga binaan kami, dan saya ini dalam perjalanan menuju ke rumah sakit