Surabaya (ANTARA) - PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) III telah menyiapkan lahan seluas 1 hektare di sekitar pelabuhan untuk pembangunaan lokasi Upacara Melasti, sebagai bentuk penghormatan terhadap Krama Bali.
VP Corporate Communications Pelindo III, Wilis Aji Wiranata dalam keterangan persnya di Surabaya mengatakan keberadaan lokasi itu juga telah disiapkan analisa mengenai dampak lingkungannya (Amdal).
"Amdal untuk pembangunan lokasi upacara Melasti sudah kami siapkan, saat ini sedang persiapan proses pembangunannya," kata Wilis kepada wartawan.
Selain itu, kata dia, juga tidak banyak diketahui masyarakat umum, bahwa Pelindo III di area pesisir Benoa wilayah barat jalan dan pintu masuk Pelabuhan Benoa telah dikembangkan area konservasi hutan bakau seluas lebih dari 18 hektar.
Pengembangan tersebut telah dipersiapkan Pelindo III di Benoa, sebagai gerbang laut masuknya turis mancanegara ke Bali, sehingga tidak bisa dilepaskan dari pelestarian lingkungan sekitar pelabuhan.
"Karena dalam industri pelayaran pariwisata kapal pesiar, tentunya selain faktor keamanan yang harus kondusif, faktor kelestarian lingkungan sekitar pelabuhan juga menjadi perhatian," katanya.
Oleh karena iru, Wilis mengaku, dengan pengembangan ini akan sangat mempengaruhi kualitas kesehatan dan keindahan pelabuhan, karena Pelabuhan Benoa juga terus dikembangkan dengan konsep pelabuhan ramah lingkungan (green port).
"Hal ini, agar tujuannya bisa berkelanjutkan dalam memberikan manfaat ekonomi ke masyarakat dan pariwisata Bali," katanya.
Sebelumnya, Pelindo III juga melakukan penanaman bibit bakau tahap II sebanyak 50 ribu pohonn di wilayah pesisir kawasan Pelabuhan Benoa, Denpasar.
Tujuannya, sebagai komitmen untuk memberikan dampak positif bagi masyarakat dan lingkungan alam Pelabuhan Benoa, Bali.
Penanaman bakau, juga merupakan bagian dari rangkaian agenda penghijauan area pesisir Pelabuhan Benoa dan meneruskan penanaman bakau tahap I yang sebelumnya telah dilaksanakan pada tanggal 23 Januari 2019 sebanyak 50 ribu bibit bakau. (*)
Pelindo III siapkan lahan untuk upacara melasti
Selasa, 3 September 2019 16:53 WIB
tidak banyak diketahui masyarakat umum, bahwa Pelindo III di area pesisir Benoa wilayah barat jalan dan pintu masuk Pelabuhan Benoa telah dikembangkan area konservasi hutan bakau seluas lebih dari 18 hektar