Sumenep (Antara Jatim) - Jumlah penumpang bus antarkota dalam provinsi (AKDP) di Terminal Aryawiraraja, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, baik yang berangkat maupun datang, masih normal.
"Pada tahun ini, kami mulai membuka posko angkutan Lebaran 2015 sejak 2 Juli sekaligus membuat laporan harian tentang jumlah penumpang bus. Secara umum, jumlah penumpang bus AKDP masih normal," ujar Kepala Bidang Perhubungan Darat Dinas Perhubungan (Dishub) Sumenep, Abd Hadi di Sumenep, Minggu.
Pada hari-hari biasa (di luar masa angkutan Lebaran), jumlah bus AKDP yang beroperasi, baik berangkat maupun datang ke Terminal Aryawirara, rata-rata 60 unit dengan jumlah penumpangnya pada kisaran 500-700 orang.
"Staf kami mencatat jumlah bus yang berangkat dan datang ke Terminal Aryawirara beserta jumlah penumpangnya sejak pukul 00.01 WIB hingga pukul 24.00 WIB," kata Hadi.
Sesuai data di Dishub Sumenep, jumlah penumpang bus AKDP yang berangkat maupun datang ke terminal sejak 2 Juli hingga 10 Juli tetap pada kisaran 400 hingga 600 orang.
"Namun, khusus Sabtu (11/7) terjadi peningkatan pada jumlah penumpang bus yang keluar (berangkat), meskipun belum signifikan. Sementara untuk jumlah penumpang bus masuk (datang), tetap normal," ujarnya.
Hadi menjelaskan, sesuai laporan dari stafnya, jumlah bus yang berangkat dari Terminal Aryawirara pada Sabtu (11/7) sebanyak 85 unit dan jumlah penumpangnya sebanyak 905 orang.
Sementara untuk jumlah penumpang bus yang datang ke terminal hanya tercatat sebanyak 667 orang,
"Ada peningkatan dibanding hari-hari lainnya selama masa angkutan Lebaran 2015. Namun, peningkatannya belum signifikan dan hanya terjadi pada jumlah penumpang bus keluar," katanya, menambahkan.
Sesuai data di Dishub Sumenep, sebanyak 291 bus AKDP, dengan rincian 67 bus AKDP berfasilitas mesin pendingin ruangan (patas), dan 224 bus AKDP tanpa fasilitas pendingin ruangan (ekonomi), siap beroperasi selama masa angkutan Lebaran 2015. (*)