Pemkab Jember Manfaatkan Teknologi Untuk Kelola APBD

Jember (Antara Jatim) - Pemerintah Kabupaten Jember, Jawa Timur, memanfaatkan teknologi untuk mengelola anggaran pendapatan dan belanja daerah melalui sistem informasi daerah Keuangan "Clouds System" dalam jaringan. Sistem keuangan berbasis dalam jaringan (daring) atau "online" tersebut diluncurkan oleh Bupati Jember MZA Djalal di Aula PB Sudirman Pemkab Jember, Rabu. "Dalam rangka memberikan pelayanan kepada instansi Pemkab Jember dalam mengelola APBD agar efisien, efektif, transparan dan akuntabel maka digunakan sistem informasi derah (Simda) Keuangan Clouds System," kata Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset (BPKA) Pemkab Jember, Ita Puri Andayani. Menurut dia, sistem tersebut sebelumnya sudah digunakan sejak 2012, namun pada saat itu masih belum berbasis daring, sehingga seiring dengan kemajuan teknologi maka dikembangkan sistem tersebut. "Perubahan menjadi sistem online membuat sistem pelaporan dan manajemen keuangan di Pemkab Jember bisa menjadi lebih cepat," katanya. Ia menjelaskan penggunaan sistem berbasis daring itu merupakan yang pertama dilaksanakan oleh Pemkab Jember untuk wilayah Jawa Timur. "Kelebihan dari sistem itu yakni dapat diakses dari mana saja selama terhubung dengan internet, kemudian data terenkripsi sehingga aman dari sadapan dan real time yakni ketika pimpinan ingin melihat laporan, dapat langsung diakses dan memberikan informasi yang akurat," ungkapnya. Dengan diluncurkan sistem daring tersebut, BPKA juga memberikan bimbingan teknis kepada 120 operator Simda Keuangan dari seluruh satuan kerja perangkat daerah (SKPD) dan Kecamatan di lingkungan Pemkab Jember. "Bimtek itu dilakukan untuk meningkatkan kinerja sumber daya manusia (SDM) khususnya yang bertanggung jawab pada perencanaan, penata usahaan maupun pelaporan APBD," katanya. Sementara Bupati Jember MZA Djalal mengatakan aparatur Pemkab Jember harus mampu menyesuaikan dengan perkembangan teknologi karena teknologi merupakan sesuatu yang dinamis dan berkembang setiap saat. "Teknologi modern membuat pekerjaan menjadi lebih efektif, efisien dan lebih produktif, sehingga diharapkan tertib administrasi, tertib pengendalian, tertib pelaksanaan dan tertib pengawasan," katanya.(*)