Bojonegoro (Antara Jatim) - Pemerintah Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, mempertanyakan turunnya imbalan jasa pengambilan minyak mentah sumur minyak tradisional, yang diberikan Pertamina EP Asset IV Field Cepu, Jawa Tengah, dari Rp4.160/liter menjadi Rp2.950/liter. "Pertamina EP Asset IV Field Cepu menurunkan besarnya imbalan jasa pengambilan minyak sumur minyak tradisional sejak Februari ini tanpa pemberitahuan kepada pemkab," kata Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Pemkab Bojonegoro Agus Supriyanto, di Bojonegoro, Sabtu. Ia menjelaskan pihaknya menerima informasi adanya penurunan imbalan jasa pengambilan minyak mentah sumur minyak tradisional di daerahnya yang sebelumnya Rp4.160/liter menjadi Rp2.950/liter dari penambang. "Pertamina EP Asset IV Field Cepu beralasan harga minyak dunia turun," jelasnya. Menurut dia, kebijakan Pertamina EP Asset IV Field Cepu menurunkan besarnya imbalan jasa tersebut hanya mencari untung sendiri. Sebab, kesepakatan awal besarnya imbalan jasa Rp4.160/liter dengan asumsi harga minyak dunia 70 dolar Amerika Serikat/barel. Tapi, lanjut dia, ketika harga minyak dunia mencapai 105 dolar Amerika Serikat/barel, imbalan jasa tetap Rp4.160/liter. Ia mengkhawatirkan kebijakan penurunan imbalan jasa akan memicu para penambang minyak mentah menyuling secara tradisional minyak mentah. Apalagi, lanjutnya, Pertamina tidak menampung seluruhnya produksi minyak mentah dari lapangan sumur minyak tradisional di Desa Wonocolo, Hargomulyo dan Beji, Kecamatan Kedewan, juga di Kecamatan Malo. Ia membandingkan para penambang dengan menyuling minyak mentah sendiri bisa memperoleh penghasilan Rp700 ribu/drum, sedangkan kalau minyak mentah disetorkan ke Pertamina EP Asset IV Field Cepu hanya memperoleh Rp170 ribu/drum. "Perolehan para penambang tidak utuh Rp2.950/liter, sebab besarnya imbalan jasa masih harus dipotong untuk berbagai keperluan," tandasnya Dari keterangan yang diperoleh, jumlah sumur minyak tua yang masuk kontrak antara Pertamina EP Asset IV Field Cepu, Jawa Tengah, dengan KUD Usaha Jawa Bersama, KUD Sumber Pangan, dan KUD Karya Sejahtera, sebanyak 250 sumur minyak tua. Pertamina IV Asset IV Field Cepu, memperkirakan di Desa Wonocolo, Hargomulyo, dan Mbeji, Kecamatan Kedewan dan Desa Kedungsumber, Kecamatan Malo, terdapat sekitar 500 sumur minyak. (*)
Pemkab Bojonegoro Pertanyakan Turunnya Imbalan Jasa Minyak
Sabtu, 7 Februari 2015 19:12 WIB