Satu Calhaj Asal Ngawi Tertunda Berhaji
Senin, 15 September 2014 19:42 WIB
Ngawi (Antara Jatim) - Satu dari 310 calon haji (calhaji) asal Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, tertunda berangkat ke Tanah Suci untuk menunaikan ibadah haji karena sakit mendadak saat hendak diberangkatkan oleh Bupati setempat di Pendopo Wedya Graha, Senin.
Kasi Haji dan Umroh Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Ngawi, Muhamad Masud, mengatakan satu calhaj yang tertunda keberangkatanya tersebut atas nama Salamun Supardi asal Desa Gerih, Kecamatan Gerih, Ngawi.
"Calon haji yang tertunda berangkatnya itu memang sakit secara mendadak dan saat ini masih dirawat di rumah sakit Madiun," ujar Muhamad Masud, kepada wartawan.
Menurut dia, sesuai rencana, calon haji yang sakit tersebut jika sudah sembuh dalam waktu sepekan ke depan tetap akan diberangkatkan ke Tanah Suci melalui kelompok terbang (kloter) terakhir.
Guna mengantisipasi hal itu, pihaknya sengaja tetap mengosongkan kursi agar yang bersangkutan bisa diberangkatkan ke Tanah Suci meskipun tertunda.
Sementara, 309 calon haji asal Ngawi lainnya yang dinyatakan sehat telah berangkat ke Embarkasi Surabaya pada Senin siang. Keberangkatan para calon haji tersebut dilepas langsung oleh Bupati Ngawi Budi Sulistyono. (*)