Oleh Edy Supriatna Sjafei Lamongan, (Antara) - Menteri Agama Suryadharma Ali berjanji segera melunasi utang kepada guru sebesar Rp2,8 triliun yang diharapkan bisa dituntaskan pada pertengahan 2014, sehingga di penghujung jabatan Menteri Agama tidak ada utang terkait dana sertifikasi profesi guru itu. "Saya berharap, sebelum jabatan saya berakhir, persoalan itu sudah selesai," katanya dalam sambutan pada silaturahim dan pengarahan di hadapan para guru Raudhatul Athfal (RA), Madrasah Ibtidaiah (MI), Madrasah Tsanawiah (MTs) dan Madrasah Aliah (MA) se-Kabupaten Lamongan, Jawa Timur, Rabu malam. Pada acara itu hadir Dirjen Pendidikan Islam Nur Syam, Bupati Lamongan H Fadeli, Rektor IAIN Sunan Ampel Surabaya Abdul A'la, Kepala Kanwil Kemenag Jatim Sudjak, dan pejabat lainnya. Ia menjelaskan besarnya utang tersebut merupakan dana sertifikasi profesi guru. Sejatinya, utang Kemenag masih kecil jika dibandingkan dengan dana sertifikasi guru di Kemendikbud yang mencapai Rp8,5 triliun dan belum dibayar. "Jujur saja, anggota DPR RI, yaitu komisi VIII sudah mencereweti jajaran Kementerian Agama agar dana tersebut segera dibayarkan. Tetapi, karena uangnya belum ada, hal itu harus dipahami oleh kalangan guru," pinta Suryadharma Ali. (*)
Berita Terkait
Mahasiswa Ubaya ciptakan lukisan Natal dari persamaan matematika
22 Desember 2025 17:47
UMSURA buka 14 program beasiswa PMB 2026--2027
22 Desember 2025 17:30
Mahasiswa Umsura bantu petani Supiturang lewat dryer dan lampu surya
20 Desember 2025 17:33
YPTA Surabaya raih penghargaan ABP-PTSI Award 2025
20 Desember 2025 10:24
Universitas Ciputra Surabaya kirim 10 dokter relawan ke banjir Sumatera Barat
19 Desember 2025 17:31
UMSURA raih emas dan perak Anugerah Diktisaintek 2025
19 Desember 2025 17:13
PENS pamerkan tujuh inovasi Berdikari perkuat ekonomi Ponorogo
17 Desember 2025 20:43
