Kondisi Harimau Sumatera KBS "Melanie" Membaik
Kamis, 24 Oktober 2013 20:05 WIB
Bogor (Antara Jatim) - Kondisi Harimau Sumatera dari Kebun Binatang Surabaya bernama "Melanie" yang saat ini dirawat di ruang perawatan Taman Safari Indonesia, Cisarua, Bogor, Jawa Barat, sudah membaik.
Drh Yohana, salah seorang tim kesehatan TSI Cisarua, Kamis, mengatakan harimau betina tersebut saat dirujuk pada sekitar Juni 2013 kondisinya memprihatinkan.
"Dulu berat badannya 45 kilogram, sekarang naik jadi 48 kilogram. Bulunya juga lebih mengkilat dan sudah bisa mengaum," katanya saat dikonfirmasi tentang kesehatan hewan itu.
Ia mengatakan, pemulihan kondisi kesehatan harimau yang kini sudah berumur 17 tahun itu memang memerlukan waktu, namun sulit jika mengembalikan kondisi tubuhnya seperti harimau sehat pada umumnya.
Selain masalah umur yang sudah tua (umur rata-rata Harimau Sumatera liar sekitar 20 tahun), juga pencernaannya yang masih harus dipulihkan.
Melanie sampai saat ini belum bisa mengonsumsi daging merah dan masih makan daging ayam. Namun, pihak TSI meyakinkan dengan perawatan yang lebih baik, harimau itu juga akan bisa lebih sehat daripada sebelumnya.
Sementara itu, Menteri Kehutanan Zulkifly Hasan yang datang ke lokasi taman safari itu mengaku sangat senang dengan perkembangan kesehatan Melanie.
Ia juga sempat menyesalkan tentang komplain yang pernah diajukan oleh sejumlah kalangan terkait kondisi harimau tersebut. Foto harimau itu bahkan disebar ke sejumlah media dan menyalahkan pemerintah, padahal perawatan sebelumnya dilakukan oleh pengelola yayasan.
Pihaknya menyebut, kondisi kesehatan hewan itu harusnya juga dilihat dari pengelola sebelumnya, dimana saat hewan itu dulu dirawat makanannya sangat tidak diperhatikan.
"Daging yang diberikan mengandung formalin, dan bisa terlihat di jangka panjang, untuk itu, kami cabut izinnya, kami serahkan ke teman-teman ahli konservasi yang benar-benar cinta satwa ," jelasnya.
Dan, ia berharap, ada manajemen yang lebih baik lagi, sehingga pengelolaan KBS itu juga bisa lebih profesional. (*)