Jakarta (ANTARA) - Aryna Sabalenka mengalahkan Jessica Pegula dalam tiga set untuk selangkah lebih dekat menuju semifinal WTA Finals di Ryadh.
Sabalenka bangkit dari kekalahan di set terakhir, menangkis serangan balik Pegula untuk menang 6-4, 2-6, 6-3 hanya dalam waktu dua jam di King Saud University Indoor Arena, membuatnya tetap tak terkalahkan.
"Dia selalu mendorong saya hingga batas maksimal," kata Sabalenka setelah pertandingan, dikutip dari WTA, Rabu.
Kemenangan tersebut tidak menjamin Sabalenka lolos ke semifinal, tetapi ia menjadi satu-satunya petenis dengan catatan 2-0 di Grup Stefanie Graf.
Setelah menyia-nyiakan break point awal di set pertama, Sabalenka menyerang lebih dulu, mengonversi peluang keempatnya dengan pukulan forehand winner untuk memimpin 4-2. Ia kemudian mempertahankan servis dan memperlebar keunggulan menjadi 5-2.
Pegula bangkit, menyelamatkan satu set point dan mematahkan servis Sabalenka untuk memperkecil ketertinggalan menjadi 5-4. Namun, Sabalenka tetap gigih, mengonversi set point kelimanya untuk memenangi set pembuka dalam 45 menit.
Di set kedua, Sabalenka terus menekan servis Pegula, tetapi Pegula-lah yang memanfaatkan peluangnya. Ia mematahkan servis dengan skor imbang pada gim servis kedua Sabalenka dan kembali melakukannya di akhir set untuk unggul 5-2.
Sabalenka perlu memenangi set kedua untuk merebut Grup Stefanie Graf menjelang pertandingan hari Kamis.
Ia memiliki beberapa peluang lagi untuk kembali ke jalur kemenangan di set tersebut dengan dua break point di gim terakhir, tetapi Pegula menyelamatkan keduanya dan melepaskan tiga pukulan forehand winner untuk memaksakan set penentuan.
Pegula kembali mematahkan servis lebih awal di set ketiga untuk memimpin 2-1, menempatkan dirinya di posisi untuk kemenangan comeback kedua berturut-turut melawan Sabalenka, yang kesulitan pada servis pertamanya.
Namun, Sabalenka menemukan ritme permainannya. Servis pertamanya kembali, kesalahan berubah menjadi pukulan winner.
Ia memenangi empat gim berturut-turut untuk memimpin 5-2 dan tidak goyah saat melakukan servis untuk memastikan kemenangan, dengan pukulan forehand winner terakhir yang membuatnya bertekuk lutut dan menuju babak empat besar.
Kemenangan tersebut bagi Sabalenka adalah yang ke-61 musim ini, dan ke-13 menghadapi lawan 10 besar, terbanyak dalam satu musim sejak Iga Swiatek mencetak 15 kemenangan pada 2022.
Selanjutnya, ia akan menghadapi Gauff dengan peluang untuk menambah total kemenangannya menjadi 14 dan menyamakan kedudukan head-to-head mereka, yang saat ini dipegang petenis Amerika itu dengan catatan 6-5.
Kemenangan tersebut juga memastikan Sabalenka meraih posisi pertama di Grup Stefanie Graf dengan rekor sempurna 3-0 dan melaju ke semifinal di Riyadh.
Ia kemungkinan besar akan lolos meskipun kalah, dan hanya kemungkinan kecil tereliminasi.
