Jakarta - Kecelakaan kerja di Indonesia masih sangat tinggi, di mana tahun 2011 tercatat ada 96.314 kasus dengan korban meninggal sebanyak 2.144 orang dan mengalami cacat sebanyak 42 orang dengan kerugian diperkirakan mencapai Rp280 triliun pertahunnya. "Data dari ILO menyatakan kerugian mencapai 4 persen dari total Pendapatan Domestik Bruto (PDB) Indonesia atau Rp280 triliun. Dengan budaya K3 kita harapkan untuk menurunkan perusahaan untuk menurunkan biaya risiko dan perusahaan akan lebih untung," kata Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Menakertrans) Muhaimin Iskandar di Jakarta, Selasa. Menakertrans meluncurkan kampanye "Saya Pilih Selamat" yang bertujuan untuk menyosialisasikan pelaksanaan norma K3 di perusahan-perusahaan dalam rangka mengurangi jumlah kecelakaan kerja. "Tahun lalu masih banyak korban dan kita ingin tahun ini menurun hingga kita sampai ke 'zero accident' di dunia industri," kata Muhaimin. Penerapan K3 telah menjadi salah satu persyaratan dalam kegiatan perdagangan, khususnya perdagangan global yang diatur melalui PP No.50/2012 tentang Penerapan SMK3yang disosialisasikan Kemnakertrans dengan peluncuran kampanye "Saya Pilih Selamat" itu. "Kecelakaan kerja tidak hanya dapat menyebabkan kematian, kerugian materi, moril dan pencemaran lingkungan, namun juga dapat mempengaruhi produktivitas, kesejahteraan masyarakat bahkan dapat menurunkan Indeks Pembangunan Manusia dan pada akhirnya berpengaruh terhadap daya saing nasional," papar Muhaimin.(*)
Berita Terkait
Dewas ANTARA harap kinerja Biro Jatim terus tumbuh
17 Desember 2025 19:30
ANTARA terima penghargaan peran penyebaran informasi Kumham Imipas
17 Desember 2025 13:59
Konjen RRT-ANTARA Jatim masifkan penyebaran informasi positif dua negara
16 Desember 2025 19:45
DPR nilai pemberitaan ANTARA masih menjadi tolok ukur
16 Desember 2025 19:02
Ketua Fraksi PKS DPRD Jatim: ANTARA miliki karakter yang berbeda
16 Desember 2025 18:16
Ketua Dewas ANTARA: Kantor berita bertanggung jawab tangkal hoaks
16 Desember 2025 18:00
Kadis Kominfo Jatim apresiasi peran ANTARA jaga kualitas informasi
16 Desember 2025 17:02
Wagub Jatim: ANTARA berkontribusi cerdaskan masyarakat
16 Desember 2025 15:35
