Madiun (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Madiun, Jawa Timur mempromosikan potensi pariwisata di wilayah setempat melalui ajang Offroad 4x4 Jelajah Kampung Pesilat Bersahaja 2025 yang digelar di kawasan Gunung Pandan, Kecamatan Pilangkenceng, Kabupaten Madiun pada 4-6 Juli.
"Kegiatan ini luar biasa. Selama ini kegiatan offroad sering digelar di Kabupaten Madiun wilayah selatan. Kali ini kita eksplorasi wilayah utara seperti Gunung Pandan dan destinasi lain sekitarnya seperti Kedungbrubus serta tempat paralayang di Klangon," ujar Bupati Madiun Hari Wuryanto saat memberangkatkan peserta offroad di Alun-Alun Caruban, Kabupaten Madiun, Sabtu.
Menurutnya, kegiatan yang digelar sebagai rangkaian peringatan Hari Jadi Kabupaten Madiun ke-457 serta Hari Bhayangkara ke-79 tersebut melewati empat desa di kawasan Pilangkenceng, yakni Desa Gandul, Kenongorejo, Duren, dan Bulu, tepatnya di kawasan Waduk Kedungbrubus.
Pihaknya optimistis kegiatan tersebut dapat memantik kedatangan investor dan berdampak positif terhadap peningkatan pendapatan daerah. Hal itu karena offroad diikuti ratusan peserta dari berbagai daerah di Indonesia.
"Kita ingin memajukan pariwisata dan menyejahterakan masyarakat. Semoga kegiatan ini memberi efek domino positif ke depannya," kata dia.
Ketua pelaksana kegiatan Dwi Putro Raharjo mengatakan, kegiatan offroad diikuti sekitar 200 peserta dari berbagai daerah di Tanah Air, seperti Bekasi, Bandung, Semarang, Yogyakarta, Surabaya, Kediri, Probolinggo, Lumajang, Jember, hingga Banyuwangi.
"Panitia telah menyiapkan tiga jalur berbeda untuk para peserta, yakni jalur ekstrem meliputi jalur track A dan jalur track B, serta jalur fun 4x4.
Kegiatan yang mengambil titik start dan finis di Alun-alun Caruban tersebut menjadi salah satu acara otomotif terbesar di wilayah Madiun, sekaligus menjadi wadah kolaborasi antara Pemerintah Kabupaten Madiun, Polres Madiun, dan komunitas Wong Medhioen Offroad.
Adapun, basecamp peserta berada di kawasan wisata Waduk Kedungbrubus yang dulu ramai namun kini mulai sepi. Panitia berharap melalui kegiatan ini kawasan tersebut kembali dikenal dan menarik minat wisatawan.
Selain kegiatan utama offroad, panitia juga menggelar bakti sosial yang dipusatkan di Dusun Kebonduren yang merupakan kawasan rawan banjir dengan membagikan bantuan berupa 300 paket sembako dan bibit tanaman mangga serta alpukat kepada warga setempat.
"Wilayah ini kerap terdampak banjir, sehingga kegiatan sosial ini menjadi bentuk kepedulian kami para offroader kepada masyarakat," kata Dwi.
Kapolres Madiun AKBP Zainur Rofik turut mengapresiasi sinergi semua pihak dalam menyukseskan kegiatan olahraga sekaligus promosi wisata tersebut.
"Terima kasih atas kerja sama yang luar biasa. Di momentum peringatan Hari Bhayangkara ke-79 ini, kita disemarakkan dengan hadirnya ratusan offroader dari berbagai daerah. Semoga ini menjadi awal yang baik bagi Kabupaten Madiun ke depannya," kata Kapolres.
Pemkab Madiun promosikan potensi wisata lewat Offroad Kampung Pesilat
Sabtu, 5 Juli 2025 22:45 WIB

Bupati Madiun Hari Wuryanto bersama Forkopimda memberangkatkan peserta Offroad 4x4 Jelajah Kampung Pesilat Bersahaja 2025 di Alun-Alun Caruban, Kabupaten Madiun, Sabtu (5/7/2025) yang dijadikan ajang promosi wisata daerah setempat. ANTARA/Louis Rika