Sidoarjo, Jawa Timur (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sidoarjo meminta kepada Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait dapat segera mengatasi permasalahan banjir serta membantu warga terdampak di Kecamatan Sidoarjo dan Kecamatan Candi, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur.
Wakil Bupati Sidoarjo Mimik Idayana menegaskan bahwa penanganan terkait banjir ini harus menjadi fokus utama Pemkab mengingat banjir sudah menggenang beberapa wilayah di dua kecamatan tersebut selama hampir sepekan ini.
"Apa yang menjadi keluhan warga bisa ditangani, untuk penambahan pompa penyedot air bisa dikoordinasikan dengan Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Brantas. Selain itu nanti akan diadakan asesmen oleh Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga (PUBM) terkait solusi terbaik banjir ini," jelas Mimik dalam keterangannya di Sidoarjo, Sabtu.
Selain itu dalam kunjungannya kepada korban banjir, Mimik menjelaskan bahwa pihaknya juga akan memberikan bantuan berupa solar sebagai bahan bakar pompa penyedot air.
Ia menegaskan masyarakat yang membutuhkan bantuan tersebut dapat mengirimkan surat permohonan kepada Dinas PUBM Sidoarjo untuk kemudian ditindaklanjuti.
Selain itu dalam kegiatan tersebut Mimik juga membagikan bantuan kedaruratan berupa makanan dan obat-obatan demi memastikan kebutuhan mendasar para pengungsi dapat terpenuhi.
Mimik menjelaskan akibat banjir di dua kecamatan tersebut, setidaknya ada 500 warga yang rumahnya tergenang banjir.
Mimik menegaskan bahwa penanganan banjir tidak hanya berhenti pada penyaluran bantuan semata. Pemkab akan terus berkoordinasi dengan semua pihak untuk mencari solusi jangka panjang guna mengantisipasi berulangnya bencana serupa di masa mendatang.
"Kami akan melakukan evaluasi menyeluruh terkait penyebab banjir ini, termasuk normalisasi sungai dan saluran air yang tersumbat. Kami juga mengimbau masyarakat agar tetap waspada dan bersama-sama menjaga kebersihan lingkungan di musim penghujan ini," kata Mimik.
Sementara itu Kepala Dinas PUBM Sidoarjo, Dwi Eko menyampaikan pemerintah akan berusaha memberikan solusi dengan membuat long storage yang diharapkan bisa membantu mengurangi debit air, dan akan melakukan survei ketinggian sungai.
Pemerintah Kabupaten Sidoarjo berkomitmen untuk terus memantau perkembangan situasi di lapangan dan memastikan bahwa semua warga yang terdampak mendapatkan bantuan yang memadai. Harapannya, masyarakat dapat segera pulih dari musibah ini dan kembali menjalani aktivitas seperti biasa.