Sidoarjo (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Timur menyerahkan bantuan logistik kepada korban banjir yang ada di Tulangan, Sidoarjo, Jawa Timur.
Kepala Pelaksana BPBD Jatim Gatot Soebroto di Sidoarjo, Kamis, mengatakan pihaknya bersama anggota DPRD Jatim menyerahkan bantuan logistik kepada Kades Grogol berupa, makanan siap saji sebanyak 55 dus, lauk pauk 55 dus, tambah gizi 55 dus, biskuit klepon 24 dus dan terpal sebanyak 100 lembar.
"Aksi penanganan banjir juga dilakukan Tim BPBD Jatim di sejumlah wilayah di Kabupaten Sidoarjo di antaranya, di Kecamatan Tulangan, Krian, Taman dan Tanggulangin," katanya.
Khusus di Desa Grogol Kecamatan Tulangan, kata di, kondisi banjir di wilayah ini juga ditinjau anggota DPRD Jatim dari Fraksi Golkar, Adam Rusydi dan anggota Komisi E dari Fraksi Gerindra, Benjamin Kristianto.
Ia memastikan pihaknya akan terus berkoordinasi dengan BPBD Sidoarjo untuk penanganan banjir di Tulangan. Rencananya, Tim BPBD Jatim juga akan mengirimkan toilet portabel di Desa Grogol guna memenuhi kebutuhan BAB warga, karena toilet di rumah warga tak bisa difungsikan.
"Selain di Tulangan, Tim BPBD Jatim juga melakukan penanganan banjir di wilayah Kecamatan Krian, Taman dan Tanggulangin," katanya.
Di Krian, Tim BPBD Jatim bersama warga mendirikan tenda pengungsi untuk dapur umum warga.
"Di Desa Tanjungsari Kecamatan Taman, Tim BPBD Jatim telah mengirimkan dua unit pompa untuk menyedot dan membuang genangan banjir ke sungai setempat," katanya.
Di tempat ini, tim BPBD Jatim juga menyerahkan bantuan logistik untuk kebutuhan pengungsi dan warga terdampak, berupa, makanan siap saji sebanyak 25 dus, lauk pauk 25 dus dan makanan tambah gizi sebanyak 25 dus.
"Sementara, di wilayah Tanggulangin, Tim BPBD Jatim bersama BPBD Sidoarjo juga telah mengaktifkan mobil pompa guna percepatan penanganan banjir di area terdampak," ucapnya.
"Kami minta, Dinas Pengairan, bersama BPBD, BBWS dan pemerintah desa untuk berkolaborasi agar sungai ini segera dilakukan normalisasi," kata anggota DPRD Jatim Adam Rusydi.
Selanjutnya, peninjauan bergeser di wilayah RW 02 dan RW 03 Desa Grogol yang berada di pinggiran 3 sungai yang berdampingan.
"Kami mengucapkan terima kasih kepada BPBD Jatim, dinas pengairan, para relawan dan segenap pihak yang telah terjun langsung membantu warga terdampak. Karena penanganan banjir ini memang harus komprehensif. Sungainya perlu dinormalisasi, warganya juga harus dibantu. Apalagi ada yang terkena stroke," ujar anggota DPRD Jatim Benjamin Kristianto.