Kota Madiun (ANTARA) - Dinas Penanaman Modal, Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Madiun, Jawa Timur, mencatat realisasi investasi yang masuk ke daerah setempat pada 2024 mencapai Rp498 miliar, melampaui target yang ditetapkan Rp195 miliar.
"Realisasi nilai investasi yang masuk di Kota Madiun tahun 2024 mencapai Rp498.086.314.746, tembus 200 persen dari target Rp195 miliar," ujar Koordinator Penanaman Modal DPMPTSP Kota Madiun, Nuning Udayanah Nurfiati, Senin.
Menurutnya, jika dilihat berdasarkan bidang usaha, terdapat sejumlah bidang yang mendominasi, mulai dari jenis jasa lainnya; hotel dan restoran; perdagangan dan reparasi; perumahan; kawasan industri dan perkantoran; dan industri makanan.
Adapun, hadirnya pemodal besar menjadi pendongkrak utama melejitnya realisasi investasi di Kota Madiun sepanjang 2024 lalu. Seperti diketahui, di Kota Madiun muncul sejumlah rumah sakit, perhotelan, serta gerai-gerai.
Seperti RS Hermina dengan nilai investasi mencapai Rp180 miliar. Besaran itu disebut nilai investasi paling besar di tahun kemarin. Kemudian ada Mercure Hotel yang ditarget bakal buka Februari nanti. Nilai investasi hotel bintang 4 tersebut mencapai Rp87 miliar.
"Tahun 2024 ada investor baru yang masuk dengan modal besar. Seperti RS Hermina, RS Darmayu, Superindo (PMA), dan investor UMK lainnya," katanya.
Sementara, untuk target investasi di tahun 2025 di Kota Madiun ditetapkan sebesar Rp198 miliar. Pihaknya optimistis target itu bisa tercapai.
Berbagai upaya terus dilakukan. Mulai kemudahan berinvestasi, upaya jemput bola, hingga sosialisasi-sosialisasi.
2024, Realisasi investasi di Kota Madiun capai Rp498 miliar
Senin, 13 Januari 2025 22:23 WIB