Surabaya (ANTARA) - Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Jawa Timur bersama lintas sektor menyelenggarakan Pameran Pramuka Produktif dan Makan Bergizi Gratis di City Forest and Farm Arum Sabil, Kabupaten Jember, Rabu.
Keterangan tertulis dari Pusdatin Kwarda Pramuka Jatim di Surabaya, Rabu, menyebutkan pada kegiatan ini Kwarda Jatim berkolaborasi dengan berbagai lembaga pemerintah, TNI, Polri, dan pihak swasta.
Acara ini dihadiri Penjabat Gubernur Jatim Adhy Karyono, Wakil Kwarnas Pramuka Prof. Dr. Sri Puryono Karto Soedarmo, Ketua DPRD Jatim Musyafak Rouf, dan sejumlah kepala organisasi perangkat daerah (OPD) Provinsi Jatim, pejabat TNI, Polri, serta berbagai unsur lainnya.
Acara diawali dengan kunjungan ke dapur umum yang memasak makan bergizi gratis, kemudian melaksanakan pemberangkatan dan pendistribusian makanan bergizi gratis sebanyak 12.600 paket.
Selanjutnya dilaksanakan kunjungan ke pameran pramuka produktif yang melibatkan berbagai unsur, yakni Kwarda Gerakan Pramuka Jatim, KTA Ayo Pramuka Kwarnas Gerakan Pramuka, Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Jatim, Dinas Perkebunan Jatim, Dinas Sosial Jatim, Dinas Peternakan Jatim, Dinas Kelautan Jatim, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Jatim.
Selain itu, Pusat Penelitian Kopi dan Kakao Jember, PT Benih Citra Asia, Pabrik Gula Semboro Jember, Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Jember, Bank Jatim, Universitas Negeri Surabaya, dan DPD HKTI Jatim, serta Banyuwangi Cannery Indonesia.
Acara dilanjutkan dengan talkshow yang dimoderatori Ketua Kwarda Jatim Kak H.M. Arum Sabil, yang membahas pentingnya program Makan Bergizi Gratis.
Penjabat Gubernur Jatim Adhy Karyono mendukung penuh kegiatan makan bergizi gratis karena ini merupakan program prioritas pemerintah untuk meningkatkan kesehatan masyarakat dan ketahanan pangan secara nasional, termasuk mendorong Jawa Timur sebagai lumbung pangan nasional.
Adhy menambahkan bahwa generasi muda merupakan social Investment.
"Generasi muda adalah pilar bangsa, pemerintah harus investasi dengan cara memberikan gizi yang cukup untuk mencapai Indonesia Emas 2045," ujarnya.
Wakil Ketua Kwarnas Bidang Organisasi, Hukum, Perencanaan dan Pengembangan Prof. Sri Puryono Karto Soedarmo mengatakan bahwa makan bergizi gratis yang dilakukan oleh Pramuka di Indonesia baru pertama kali dilakukan oleh Kwarda Jatim.
"Yang dilakukan Kak Arum Sabil (Ketua Kwarda Jatim) dalam simulasi memasak dan distribusi program makan bergizi gratis, Kwarda Jatim luar biasa dan belum pernah dilaksanakan oleh Kwarda lainnya. Saya sedang berpikir untuk kwartir daerah lain dapat menduplikasi dan menyimulasikan program ini seperti Kwarda Jawa Timur," katanya.
"Misi Kwarnas adalah membentuk generasi muda yang berkarakter dan berkecakapan hidup. Program Pak Prabowo sudah sangat tepat karena bisa meningkatkan sumber daya manusia. Oleh karena itu, Kwarnas ingin mengambil peran karena generasi unggul akan terbentuk jika asupan gizinya terpenuhi," tambahnya.
Pemerintah Provinsi Jawa Timur melalui Dinas Kesehatan dan BPOM mengawal keamanan kualitas bahan makanan dan membantu memilih menu makanan agar dapat mencukupi kebutuhan komposisi gizi generasi muda.
Sampel bahan makanan sebelumnya telah dicek di tenda pengecekan dengan alat khusus milik lembaga tersebut.
Selanjutnya untuk pendistribusian program makan bergizi gratis ini, Ketua DPRD Jatim Musyafak Rouf mengemukakan bahwa program ini nantinya akan merata ke semua anak.
"Bahwa tidak hanya sekolah negeri yang mendapatkan bantuan ini, tetapi sekolah swasta dan pondok pesantren juga akan menerima bantuan makan bergizi," katanya.
Ketua Kwarda Gerakan Pramuka Jatim H.M. Arum Sabil mengapresiasi dukungan dari berbagai lintas sektor yang terlibat dalam acara tersebut.
"Kami menyampaikan atas dukungan semua pihak untuk menyukseskan kegiatan ini," ujarnya.