Pasuruan, Jawa Timur (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pasuruan melalui Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Pasuruan menyerahkan bantuan sarana dan prasarana (sarpras) dalam upaya mendorong industri peternakan di Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur serta menunjang kelangsungan usaha peternakan rakyat.
"Pemkab berharap bantuan tersebut bisa dimanfaatkan sebaik-baiknya baik bantuan pelatihan serta sarana dan prasarana peternakan untuk kemajuan bersama para anggota kelompok tani dan ternak," kata Penjabat (Pj) Bupati Pasuruan Nurkholis dalam keterangan yang diterima di Pasuruan, Rabu.
Melalui Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) 2024, Pemkab Pasuruan memberikan bantuan berupa peralatan yang dibutuhkan peternak dalam mendukung produktivitas peternakan.
Pemkab menyerahkan beberapa peralatan yang dibutuhkan para peternak seperti alat pengolahan pakan silase, mesin pencacah (chopper), tong plastik, terpal, cangkul, sekop dan vitamin serta probiotik demi meningkatkan produktivitas peternak.
Tak hanya itu, Pemkab juga menyerahkan bantuan alat pengolahan kompos seperti mesin pencacah kompos, gerobak dorong, timbangan digital, mesin jahit karung, mesin sablon, plastic sealer, serta decomposer dengan harapan peternak mampu mengolah limbah hasil peternakan menjadi pupuk kompos yang dapat dimanfaatkan kembali untuk sektor pertanian.
Selain memberikan bantuan sarana prasarana kepada peternak, Pemkab juga intens menyelenggarakan kegiatan pelatihan dan pendampingan untuk meningkatkan keterampilan peternak dalam mengelola usahanya.
Sejumlah pelatihan itu seperti pengolahan susu yang baik dan sesuai standar agar produk yang diproduksi oleh peternak di Pasuruan dapat terserap secara keseluruhan.
Sebagai informasi, Kabupaten Pasuruan memiliki potensi peternakan yang besar dengan populasi sapi perah sebanyak 90.096 ekor, sapi potong sebanyak 95.415 ekor, domba sebanyak 65.503 ekor, kambing sebanyak 82.946 ekor, ayam petelur sebanyak 1.766.803 ekor serta ayam untuk konsumsi sejumlah 1.772.803 ekor.
Dengan potensi yang dimiliki, Kabupaten Pasuruan menjadi salah satu daya tarik bagi industri makanan dan minuman olahan serta industri pakan ternak.
Oleh karena itu, Pemkab Pasuruan gencar memfasilitasi peternak dengan peningkatan kemampuan usaha agribisnis peternak rakyat serta memberikan pelayanan melalui penyediaan sarpras peternakan.
Langkah-langkah tersebut menunjang kelangsungan usaha peternakan rakyat dan meningkatkan nilai Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Pasuruan.