Sumenep - Mobil milik Sukarno, warga Desa/Kecamatan Batang Batang, Kabupaten Sumenep, yang dirampok oleh kawanan bersenjata api dan kemudian ditemukan di pinggir jalan di Pamekasan, kini dibawa ke Mapolres Sumenep sebagai barang bukti. "Mobil yang ditemukan warga Pamekasan itu memang milik korban perampokan. Anggota kami langsung menjemput mobil tersebut ke Pamekasan dan selanjutnya dibawa ke Mapolres Sumenep sebagai barang bukti," kata Kapolres Sumenep AKBP Dirin, Rabu siang. Pada Rabu dini hari sekitar pukul 02.00 WIB, kawanan perampok yang diperkirakan berjumlah tujuh orang menjarah rumah Sukarno, dan mengambil mobil, perhiasan emas sekitar 1,5 kilogram, serta uang sekitar Rp5 juta. "Sejak dini hari hingga sekarang, anggota kami disebar ke sejumlah lokasi guna mengungkap kasus ini. Kami menduga para perampok tersebut belum kabur terlalu jauh hingga luar Pulau Madura," ujarnya. Dirin juga mengemukakan, sesuai hasil olah tempat kejadian perkara, kawanan perampok itu diduga masuk ke rumah korban melalui salah satu jendela. "Sesuai hasil pemeriksaan sementara korban, salah seorang dari kawanan perampok itu memang membawa senjata api dan lainnya membawa celurit. Mereka sempat menyekap dan melakukan kekerasan kepada korban dan sejumlah kerabatnya, sebelum kabur sambil membawa benda berharga milik korban, termasuk mobil yang kemudian ditemukan di Pamekasan," ucapnya. Sebelum masuk ke rumah korban, kawanan perampok itu juga menyekap penjaga rumah dengan cara mengikat tubuhnya dan membawanya ke belakang rumah. Seorang cucu menantu korban, Feri Susanto, terluka di lengan kirinnya akibat terkena sabetan celurit dari salah seorang perampok, karena yang bersangkutan berusaha melakukan perlawanan.(*)
Berita Terkait
Pemkab Sumenep larang pejabat gunakan kendaraan dinas saat tahun baru
27 Desember 2025 06:41
Baznas Sumenep bantu modal pelaku UMKM warga kepulauan
12 Desember 2025 08:41
Pemkab Sumenep gandeng Medco Energi perluas ruang terbuka hijau
10 Desember 2025 07:57
Sumenep pastikan harga pupuk subsidi sesuai HET pemerintah
29 November 2025 04:40
Ketua PWI Jatim sebut Sumenep paling kompak
26 November 2025 20:15
Dinkes Sumenep pantau TBC dari rumah ke rumah
22 November 2025 08:57
Pemkab Sumenep tekan kasus TBC dengan Program TOSS
15 November 2025 05:32
PNM dorong ekonomi hijau lewat TJSL budidaya maggot di Sumenep
14 November 2025 15:50
